Warga Gaza mengantre makanan/DOK WFPJAKARTA - Otoritas Israel pada Rabu mengeluarkan pengumuman yang melarang warga Palestina di Jalur Gaza untuk mendekati pusat distribusi bantuan kemanusiaan.Juru bicara militer Avichay Adraee dalam unggahannya di X menyatakan pusat distribusi akan ditutup untuk "pekerjaan renovasi, reorganisasi dan peningkatan efisiensi."Dilansir ANTARA dari Anadolu, Adraee meminta warga Gaza untuk memperhatikan pengumuman yang dibuat oleh Yayasan Kemanusiaan Gaza (GHF), yang meluncurkan inisiatif distribusi makanan penting di Jalur Gaza, pusat-pusat tersebut akan ditutup pada Rabu.Dia menekankan gerakan apa pun di jalan menuju pusat distribusi, yang dianggap sebagai zona konflik, serta memasuki lokasi sangat dilarang. Sebelumnya pada Selasa pagi, militer Israel menyerang warga Palestina yang sedang menunggu bantuan di lokasi yang ditentukan di bundaran Al-Alam di kota selatan Rafah, dan menewaskan 27 orang.Sementara itu, kantor Media Pemerintah Gaza mengatakan sejak 27 Mei, serangan tentara Israel terhadap warga Palestina di area pusat distribusi bantuan yang didirikan Yayasan Kemanusiaan Gaza yang didukung Israel-AS telah menewaskan 102 orang dan melukai 490 orang.