Komisi I DPR Minta Keamanan Laut Ditingkatkan Imbas KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Selat Bali

Wait 5 sec.

Ilustrasi: Foto: Dok. ANTARAJAKARTA - Anggota Komisi I DPR RI Oleh Soleh menyampaikan duka cita mendalam atas musibah tenggelamnya Kapal Motor Penumpang (KMP) Tunu Pratama Jaya di perairan Selat Bali pada Rabu, 2 Juli.Oleh pun meminta aspek keamanan laut agar semakin ditingkatkan.Diketahui kapal tersebut mengangkut 53 penumpang, 12 kru, dan 22 kendaraan.Hingga kini, upaya evakuasi dan pencarian masih terus dilakukan oleh tim gabungan Basarnas, TNI AL, dan aparat terkait.“Saya turut berduka cita sedalam-dalamnya kepada keluarga para korban dalam tragedi ini. Semoga para korban yang belum ditemukan segera bisa dievakuasi dan keluarga diberikan ketabahan,” kata Oleh Soleh, Sabtu, 5 Juli.Oleh juga meminta pemerintah dan pihak berwenang untuk segera melakukan investigasi menyeluruh guna mengungkap penyebab pasti kecelakaan tersebut.Menurut dia, evaluasi total terhadap sistem keselamatan pelayaran nasional sangat mendesak dilakukan, termasuk terhadap standar operasional, kelayakan kapal, dan manajemen pelabuhan.“Kita tidak boleh terus-menerus kecolongan. Evaluasi harus menyeluruh, tidak hanya pada aspek teknis kapal, tetapi juga kesiapan kru dan manajemen pelabuhan. Keamanan laut harus ditingkatkan secara sistemik,” tegasnya.Sebagai anggota Komisi I DPR yang juga membidangi pertahanan dan keamanan, Oleh Soleh juga menyoroti perlunya sinergi antarlembaga dalam memperkuat sistem pengawasan perairan, khususnya di jalur-jalur penyeberangan yang padat seperti Selat Bali.“Keselamatan warga negara di laut adalah tanggung jawab bersama. Negara tidak boleh abai,” katanya.Legislator PKB itu pun menyatakan pihaknya akan terus mendorong agar tragedi seperti ini tidak terulang."Pemerintah harus batul-batul melakukan perbaikan dan antisipasi kecelakaan," pungkasnya.