PSSI soal Rencana Tambah Pemain Keturunan di Ronde 4: Kita Lihat Nanti

Wait 5 sec.

Pemain Timnas Indonesia Jay Noah Idzes (kanan) menyapa suporter Indonesia usai pertandingan melawan Timnas China pada laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga Grup C di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (5/6/2025). Foto: Fauzan/ANTARA FOTOTimnas Indonesia akan melanjutkan perjalanan di Kualifikasi Piala Dunia dengan bermain di Ronde 4 pada Oktober mendatang. Lantas, apakah PSSI akan menambah pemain naturalisasi?Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga, belum bisa bicara banyak soal rencana ini. Ia meminta publik untuk menunggu langkah selanjutnya yang akan diambil PSSI.Kita lihat [nanti]. Ada atau tidak, kita lihat saja," kata Arya Sinulingga kepada kumparan.Arya juga menjelaskan bahwa pihaknya berharap agar pertandingan-pertandingan Ronde 4 bisa berjalan dengan adil. Rencananya, Qatar dan Arab Saudi akan menjadi tuan rumah."Kemarin Pak Ketum Erick Thohir sudah bilang bahwa kami minta supaya fair. Oke, kami sudah terima [tuan rumah Qatar dan Arab Saudi]. Tapi fair, supaya perangkat pertandingan fair juga. Nanti dijaga oleh AFC, gitu," ucap Arya."[Patrick Kluivert] juga sama, dia pasti hanya minta supaya kami mendorong fair play. Perangkat pertandingan fair," jelasnya.Arya Sinulingga, Anggota Komite Eksekutif PSSI, dalam Diskusi PSSI Pers terkait naturalisasi di Kantor Kemenpora, Jakarta, pada Kamis (21/12). Foto: PSSI PersDi Ronde 4 nanti, ada enam tim Asia yang berpartisipasi, yakni Indonesia, Oman, Irak, Uni Emirat Arab, Qatar, dan Arab Saudi. Mereka akan terbagi ke dalam dua grup, masing-masing juara grup akan lolos langsung ke Piala Dunia. Sementara runner up grup akan lolos ke Ronde 5.Selanjutnya, Timnas Indonesia diagendakan untuk uji tanding dengan tim asal Timur Tengah pada periode FIFA Matchday September mendatang."Nanti kami di FIFA Matchday ada rencana untuk bertanding dengan tim Timur Tengah, September. Bisa satu pertandingan atau dua, pokoknya kami lagi mencari yang bisa membuat timnas terbiasa bertanding lagi dengan mereka [tim Timur Tengah], di sini di Indonesia mainnya," ucap Arya.