Toyota Perkenalkan Land Cruiser Hybrid 48V di Eropa, Tangguh dan Rendah Emisi

Wait 5 sec.

Toyota Land Cruiser Hybrid 48V. (Dok. Toyota Motor Europe)JAKARTA - Toyota kembali memantapkan langkahnya dalam pasar elektrifikasi dengan meresmikan peluncuran Land Cruiser Hybrid 48V untuk pasar Eropa.Tidak hanya berperan dalam menekan jumlah emisi, SUV berdesain tangguh ini diklaim memiliki performa berbeda baik dalam jalan beraspal maupun offroad.Melansir dari laman resmi Toyota Motor Europe, Rabu, 25 Juni, mobil satu ini tetap mengusung bahasa desain serupa seperti Land Cruiser terkini yang dibangun dengan platform Toyota New Global Architecture body-on-frame dikenal memiliki kemampuan tangguh dalam menghadapi situasi menantang sekalipun.Hal yang menjadi sorotan adalah Land Cruiser Hybrid 48V memiliki mesin 2,8 liter turbodiesel yang menggabungkan tiga komponen elektrifikasi, seperti generator motor listrik yang menggantikan alternator konvensional, baterai lithium-ion 48V, dan DC-DC converter berguna dalam mengendalikan aliran energi baterai dan motor.Komponen generator motor listrik digerakkan oleh mesin diesel yang selanjutnya berguna dalam mengisi baterai lithium-ion.Ini menyediakan fungsi regenerasi, memulihkan energi setiap kali pengemudi melepaskan gas menggunakan pengereman mesin. Energi ini kemudian digunakan untuk menyediakan fungsi stop-start mesin dan mendukung akselerasi, sehingga meminimalkan pemborosan.Motor-generator ini meningkatkan efisiensi, membuat berkendara lebih mudah, dan menghasilkan deselerasi yang terasa alami. Dalam berkendara di jalan raya, akselerasi saat menarik kendaraan dan deselerasi terasa halus dan linier, sehingga menghasilkan pengendaraan lebih lembut.Sementara di permukaan jalan kasar, komponen tersebut berguna dalam meningkatkan kemampuan Land Cruiser dalam menghadapi rintangan sulit.Mobil ini memiliki kemampuan stop-start yang lebih cepat dan lebih halus pada sistem 48V, sehingga berkendara di tengah kemacetan menjadi lebih mudah dan nyaman. Karena motor-generator selalu terhubung, penundaan untuk menghidupkan kembali mesin segera setelah berhenti pun berkurang. Sistem ini juga memungkinkan untuk menghidupkan kembali mesin pada kecepatan mesin yang tinggi. Sistem akan mengoperasikan auto-stop saat berkendara di tengah kemacetan, atau saat pengemudi secara tidak sengaja menghidupkan kembali mesin dengan mengurangi tekanan pada pedal rem.Mobil dengan nama lain Land Cruiser Prado dan 250 di beberapa pasar ini juga memiliki baterai 48V dengan 13 sel dan kapasitas mencapai 4,3 Ah dengan berat mencapai 7,6 kg.Baterai ini dirancang dengan komponen internal yang ringkas untuk memungkinkan integrasi di bawah tata letak papan dek, membantu membatasi dampak pada ruang beban secara keseluruhan. Saat terisi penuh, baterai ini dapat memasok daya tambahan hingga 12 kW dan torsi 65 Nm ke sistem penggerak saat dinyalakan.Meskipun diposisikan di bawah kendaraan, baterai maupun DC-DC Converter dapat terlindungi dari air dan udara yang akan masuk. Filter membantu mencegah penumpukan debu di jalur pendingin baterai dan kipas membantu mencegah kinerja baterai memburuk dalam suhu tinggi.Toyota akan buka keran pemesanan untuk Land Cruiser Hybrid 48V di benua biru sebelum mengirimkannya ke pelanggan pada akhir tahun ini.