Ilustrasi. (Foto: Dok. Antara)JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi masih akan tertekan pada perdagangan hari ini, Jumat, 20 Juni. Phintraco Sekuritas dalam risetnya memperkirakan IHSG akan bergerak pada rentang resistance 7.230, pivot 7.040, dan support 6.850.Phintraco Sekuritas menjelaskan, IHSG tertekan oleh sentimen negatif dari potensi eskalasi perang Israel-Iran. Pasar khawatir bahwa perang ini dapat meluas dan melibatkan lebih banyak negara, khususnya beberapa negara besar yang mendukung baik Israel maupun Iran.“Kondisi ini akan meningkatkan kompleksitas dari perang ini yang berpotensi mempersempit ruang perdamaian,” tulis Phintraco Sekuritas.Hal ini, lanjut Phintraco Sekuritas, berdampak langsung pada terganggunya rantai pasokan sejumlah komoditas energi, khususnya minyak dan gas. Hal ini yang memicu lonjakan harga pada kedua komoditas tersebut.Phintraco Sekuritas menilai, itu terjadi seiring kenaikan harga energi, risiko inflasi meningkat, sehingga ruang bank-bank sentral, khususnya the Fed untuk memangkas suku bunga acuan di sisa tahun 2025 semakin sempit.Di sisi lain, Phintraco Sekuritas menyebut, ekonomi AS saat ini memerlukan stimulus ekonomi, termasuk stimulus fiskal untuk pulih. Hal-hal tersebut kembali membangun kekhawatiran terhadap risiko resesi di AS yang tentunya akan berdampak negatif ke global economics.Khusus Indonesia, di samping dampak negatif dari sentimen eksternal di atas, beberapa saham juga terindikasi mengalami profit taking signifikan."Pelaku pasar nampaknya memanfaatkan sentimen perang tersebut sebagai validasi untuk melakukan sell off," jelas Phintraco Sekuritas.Dengan demikian, Phintraco Sekuritas memprediksi IHSG hari ini masih akan tertekan dan berpotensi uji support 6.820-6.850."Secara teknikal, terbentuk pola minor double top bersamaan dengan pelemahan Kamis kemarin," jelas Phintraco Sekuritas.Adapun saham-saham yang direkomendasikan Phintraco Sekuritas hari ini, yaitu MEDC, ELSA, MDKA, MAPA, dan WIFI.