3 Jenis Jamur Tembok Paling Bahaya: Efek, dan Cara Hilangkannya

Wait 5 sec.

Ilustrasi jamur tembok (Freepik)YOGYAKARTA – Jamur tembok adalah mikroorganisme yang keberadaannya perlu diwaspadai. Keberadaannya tidak hanya merusak dinding, namun berpotensi mengganggu kesehatan penghuni rumah. Meski tidak semua berbahaya, ada beberapa jenis jamur tembok yang wajib diwaspadai keberadaannya.Jenis Jamur Tembok yang Perlu DiwaspadaiJamur dinding rumah tidak seperti jamur yang hidup di hutan atau alam bebas. Meski demikian jamur yang muncul di dinding biasanya mudah dikenali. Berikut ini jenis jamur dinding yang keberadaannya perlu diwaspadai, dilansir dari situs Home Building.Stachybotrys chartarumStachybotrys chartarum adalah salah satu jenis jamur yang bisa hidup di tembok rumah dan perlu diwaspadai. Jamur ini juga dikenal dengan sebutan black mold. Warna jamur ini hitam kehijauan gelap, lembab bahkan berlendir. Jenis fungi ini memang mudah tumbuh di material lembab termasuk tembok, kayu, papan serat, dan sebagainya.Keberadaan stachybotrys chartarum di tembok sangat berbahaya karena berdampak buruk pada kesehatan jika tertelan atau terhirup dalam jangka panjang. Pasalnya jamur ini termasuk beracun. Agar terhindar dari bahaya, cara hilangkan jamur dinding iini adalah dengan menjaga agar tembok atau area dalam rumah tidak lembab.CladosporiumJenis jamur lain yang bisa tumbuh di dalam rumah adalah cladosporium. Fungi ini bisa hidup di banyak material seperti karpet, kain, kayu, serta dinding lembab. Biasanya mudah ditemui di area yang lembab dengan sirkulasi udara jelek seperti ruang bawah tanah. Ciri jamur ini berwarna hitam atau cokelat kehijauan, bentuknya menyerupai tepung. Jamur ini tidak beracun namun bisa memicu alergi jika terhirup jangka waktu lama.Agar jamur cladosporium hilang, Anda bisa membersihkannya dengan larutan cuka atau pemutih. Selain itu usahakan agar area dalam rumah tetap kering dan tak lembab.TrichodermaTrichoderma atau kapang bisa hidup di hutan dan tanah, namun bisa pula di material berbahan kertas atau kayu yang lembab. Ciri jamur ini mudah dikenali, yakni bercak halus seperti bulu dengan warna putih atau kuning kemudian lama-lama jadi hijau abu-abu. Jamur ini dapat menghasilkan mikotoksin atau senyawa beracun.Cara menghilangkan jamur di tembok adalah dengan membersihkan menggunakan cuka atau deterjen yang dicampur air. Usahakan agar ruangan punya sirkulasi udara yang bagus sehingga tidak lembab.Itulah informasi terkait jenis jamur tembok. Kunjungi VOI.id untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.