Erika Carlina (ist)JAKARTA - Film Pabrik Gula yang disutradarai Awi Suryadi hadir dalam format 4DX untuk membawa pengalaman menonton film horor yang lebih imersif. Format ini merupakan hasil kerja sama MD Pictures, CJ 4Dplex, dan CGV Indonesia, yang akan tayang pada masa libur Lebaran 2025.Erika Carlina sebagai salah satu pemeran mengatakan bahwa format 4DX membuat film Pabrik Gula menjadi semakin menyeramkan dan banyak efek kejut saat ditonton. Pasalnya, ada efek khusus dan bangku yang digerakkan sesuai apa yang ditampilkan di layar.“Sebenarnya gua nonton horor lumayan susah, karena takut. Ya pastinya tau karena akan ada penampakan. Cuma pas tayang di 4DX, jadi makin seram filmnya,” kata Erika saat ditemui usai konferensi pers perilisan poster dan trailer film Pabrik Gula di Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa, 25 Februari.Meski banyak film lain yang tayang pada masa libur Lebaran, Erika meyakini Pabrik Gula dalam format ini akan menarik minat banyak penonton, terlebih banyak respon positif saat perilisan poster.“Saingannya pasti banyak, kalian pasti tau film yang bakal tayang kedepannya seperti apa, tapi aku percaya diri sama Pabrik Gula. Setelah huru-hara poster, mereka pasti penasaran apa aja isinya. Berarti kan ini cukup diterima sama orang dan dianggap sudah cukup menjanjikan,” ujar Erika.“Yang bisa aku janjikan, kalian akan terhibur, karena hantunya banyak banget, jadinya variatif, nggak akan membosankan,” lanjutnya.Karena percaya dirinya itu, Erika bahkan meyakini filmnya kali ini akan ditonton hingga jutaan orang.“(Perkiraannya) sejuta lebih mah ada ya. Tapi kalau ekspektasi, ya semoga dua juta ke atas lah. Semoga Pabrik Gula bisa sukses, karena ini bagus, sumpah bagus,” ujarnya.Di samping itu, Ssun Kim selaku Head of Marketing CGV Indonesia mengatakan bahwa pihaknya gembira dengan kehadiran film Pabrik Gula dalam format 4DX.“Kami sangat antusias karena Pabrik Gula adalah salah satu film yang paling dinantikan di Lebaran 2025,” kata Ssun Kim saat konferensi pers perilisan poster dan trailer film Pabrik Gula.“Kami sangat senang dapat menghadirkan pengalaman imersif yang akan membawa horor Pabrik Gula ke level yang lebih tinggi,” lanjutnya.Selain Erika Carlina, film Pabrik Gula juga diperankan oleh Arbani Yasiz, Ersya Aurelia, Bukie B. Mansyur, Wavi Zihan, dan masih banyak lagi.Film ini bercerita tentang puluhan orang yang bersama-sama datang ke suatu pabrik gula untuk menjadi buruh musiman. Setiap tahunnya, pabrik ini mempekerjakan orang-orang dari desa sekitar untuk mempercepat proses penggilingan tebu di musim panen.Awalnya semua berjalan wajar tanpa keanehan, sampai suatu malam, Endah (Ersya Aurelia) terbangun dan keluar dari loji tempatnya menginap demi membuntuti sosok misterius.Sejak kejadian malam itu, para buruh mulai mengalami teror yang terus meningkat, mulai dari kecelakaan kerja yang menimpa salah satu dari mereka, sampai tewasnya seorang buruh secara mengenaskan di sumur belakang.Kemudian terungkap bahwa pabrik tersebut berdampingan dengan kerajaan demit. Sesuatu telah membuat para demit marah sehingga mereka menuntut nyawa para buruh.