Kontak Rusia-AS Timbulkan Harapan, Presiden Putin: Betapa Cepatnya Dunia Berubah

Wait 5 sec.

Ilustrasi bendara Rusia dan AS. (Wikimedia Commons/Пресс-служба Президента России)JAKARTA - Dunia begitu cepat berubah, kata Presiden Vladimir Putin, menyebut kontak baru dengan Pemerintah Amerika Serikat meningkatkan harapan, ada keinginan bersama untuk menjalin kerja sama."Kita semua melihat betapa cepatnya dunia berubah, situasi di dunia. Dalam hal ini, saya ingin mencatat bahwa kontak pertama dengan pemerintahan AS yang baru menginspirasi harapan tertentu," kata Presiden Putin pada pertemuan Dinas Keamanan Federal, melansir TASS 27 Februari."Ada dedikasi bersama untuk bekerja memulihkan hubungan antarnegara dan secara bertahap menyelesaikan sejumlah besar masalah sistemik dan strategis yang terakumulasi dalam arsitektur global," lanjutnya.Pemimpin Kremlin menekankan, "masalah-masalah inilah yang memicu krisis Ukraina dan krisis regional lainnya pada saat itu."Diketahui, diplomat Rusia dan Amerika Serikat bertemu di Turki pada Hari Kamis, guna melakukan pembicaraan terkait hubungan diplomatik kedua negara.Delegasi AS di Istanbul dipimpin oleh Wakil Asisten Menteri Luar Negeri Sonata Coulter, sementara delegasi Rusia dipimpin oleh Kepala Departemen Amerika Utara pada Kementerian Luar Negeri Alexander Darchiyev, dikutip dari Reuters.Tim Rusia tiba dengan mobil van Mercedes hitam untuk pertemuan di kediaman berpagar Konsul Jenderal AS di Istanbul. Televisi pemerintah Rusia mengatakan pembicaraan tersebut diperkirakan berlangsung selama lima hingga enam jam.Pembicaraan di Istanbul tersebut menyusul panggilan telepon antara Presiden Trump dan Presiden Putin pada tanggal 12 Februari, diikuti pertemuan diplomatik tingkat tinggi di Arab Saudi enam hari kemudian.Dalam pertemuan di Riyadh, Rusia diwakili oleh Menteri Luar Negeri Sergei Lavrov, Ajudan Presiden Yury Ushakov, dan CEO Dana Investasi Langsung Rusia (RDIF) Kirill Dmitriev.Sedangkan Amerika Serikat diwakili oleh Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio, Penasihat Keamanan Nasional Mike Waltz dan Utusan Khusus untuk Timur Tengah Steve Witkoff.Perubahan cepat dalam hubungan Washington dan Moskow menimbulkan kekhawatiran Ukraina dan sekutu di Eropa, itu akan mengarah pada kesepakatan untuk mengakhiri perang yang akan menyingkirkan mereka dan merusak keamanan mereka.Pekan ini, Presiden Putin mengatakan kepercayaan antara Rusia dan Amerika Serikat harus dibangun kembali sebelum sesuatu dapat dicapai."Tidak seorang pun mengharapkan solusi datang dengan mudah dan cepat. Masalah yang dihadapi terlalu rumit dan terabaikan," kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov Hari Kamis."Namun dengan kemauan politik kedua negara, dengan kemauan untuk mendengar dan mendengarkan satu sama lain, saya pikir kita akan dapat melalui proses kerja ini," tambahnya.