Indonesia Business Council (IDBC) resmi menggelar Sidang Umum Pertama, Dubai, Senin (24/2).Indonesia Business Council (IDBC) resmi menggelar sidang umum pertama sekaligus inagurasi untuk menandai peresmian organisasi tersebut oleh Dubai Chambers pada Senin, (24/2). Momen ini menjadi pencapaian penting setelah 17 tahun penantian, akhirnya IDBC terbentuk secara legal formal untuk memperkuat eksistensi bisnis Indonesia di Uni Emirat Arab (UEA).Acara ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan utama, termasuk Duta Besar Republik Indonesia untuk Persatuan Emirate Arab (PEA), H.E. Husin Bagis, yang turut menyaksikan peresmian IDBC. Dukungan penuh juga diberikan oleh KJRI Dubai, ITPC Dubai, dan IIPC Abu Dhabi. Sebanyak 20 perusahaan telah bergabung sebagai anggota pendiri IDBC, menandakan komitmen kuat dalam mendorong perdagangan dan investasi bilateral antara Indonesia dan PEA.IDBC memiliki visi untuk mendukung pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Indonesia di pasar PEA, memfasilitasi jejaring bisnis, serta memperkuat pertukaran budaya dan advokasi ekonomi antara kedua negara.Indonesia Business Council (IDBC) resmi menggelar Sidang Umum Pertama, Dubai, Senin (24/2).Dewan Pengurus IDBC terdiri dari tujuh pejabat yang berasal dari berbagai perusahaan BUMN dan UMKM di Dubai serta Abu Dhabi, antara lain:Dian Faqihdien Suzabar–PT. Bank Syariah Indonesia Tbk Middle East DIFC (Dubai)Andra Otmansyah Pelawi– PT Pertamina International Shipping Pte. Ltd (Dubai)Ayu Pertiwi– High Up Management (Dubai)Yana Angga Nugraha– House of Indonesia (Dubai)Luthfi Husin– LULU Jakarta (Abu Dhabi)Iman Sulaiman– PAL Indonesia (Abu Dhabi)Octaviana Rombe – Kopi Ketjil (Abu Dhabi)Dengan peresmian ini, IDBC berkomitmen untuk menjadi jaringan bisnis yang dinamis dan berpengaruh, mendukung pengusaha Indonesia di PEA, serta memperkuat implementasi Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA) antara Indonesia dan PEA dalam bidang perdagangan, investasi, dan pemberdayaan UMKM.