Pesan CEO Microsoft Soal Skill Wajib Era AI: Bisa Merancang Solusi Sistematis

Wait 5 sec.

CEO Microsoft, Satya Nadella, usai bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (30/4/2024). Foto: ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak ACEO Microsoft, Satya Nadella, berbagi nasihat untuk para mahasiswa yang tertarik dengan dunia teknologi. Ia mendesak para calon profesional untuk membangun dasar-dasar yang kuat dalam pemikiran komputasional, sekalipun AI telah membentuk hal baru dalam industri global, termasuk industri software.Menurutnya, meskipun AI terus berkembang dan makin canggih dalam urusan coding, kemampuan manusia untuk memecahkan masalah secara logis dan merancang solusi sistematis, tetap sangat penting.Dia memberi contoh, sekalipun seseorang bekerja memanfaatkan AI, keberhasilannya masih bergantung pada bagaimana ia memberikan instruksi yang jelas dan terstruktur. Ini tidak lepas dari keterampilan yang memadukan pengetahuan teknis dengan pemikiran sistem yang baik.“Jalan menuju menjadi arsitek perangkat lunak semakin cepat," kata Nadella, dalam wawancara dengan YouTuber teknologi, Sajjaad Khade. "Kita semua akan menjadi arsitek perangkat lunak yang lebih baik."Dalam wawancara itu, Sajjad Khade bertanya kepada Nadella; "Di era AI ini, bila saya seorang pemula, lalu ingin terjun ke dunia teknologi, apa saran utama Anda?"Kuasai dasar-dasar software (bila Anda seorang software engineer), saya rasa itu sangat penting. Bagi saya, memiliki kemampuan untuk berpikir secara komputasional itu sangat penting.- Satya Nadella, CEO Microsoft -Nadella memberi contoh, bahwa dirinya saat ini bisa memperbaiki bug suatu software hanya dengan memberi perintah tugas kepada asisten coding bertenaga AI di Microsoft Copilot. Hal itu dimungkinkan karena Nadella memahami tentang logika dasar kueri SQL, sehingga memungkinkannya memandu AI asisten coding untuk mengatasi bug secara efektif.