Pemain Timnas Indonesia Ole Lennard Romenij menendang bola pada pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Indonesia vs China di Stadion Gelora Bung Karno di Jakarta, Kamis (5/6/2025). Foto: Aditia Noviansyah/kumparanTimnas Indonesia akan melawan Jepang dalam matchday terakhir Grup C Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia di Suita City Football Stadium, Osaka, pada Selasa (10/6) pukul 17:35 WIB. Pelatih 'Samurai Biru', Hajime Moriyasu, tak mau timnya hanya terfokus pada Ole Romeny.Ole Romeny menunjukkan kualitasnya dengan mencetak 3 gol dari 3 laga terakhir Timnas Indonesia. Moriyasu memahami ancaman yang bisa ditebarkan striker Oxford United itu, tetapi juga mewaspadai adanya potensi dibobol pemain lain. Hal lain yang menjadi perhatian Moriyasu adalah pertahanan Timnas Indonesia. 'Garuda' tidak kebobolan di dua laga terakhir, itu membuat Moriyasu harus memikirkan siasat mendobrak pertahanan yang digalang Jay Idzes cs."Pertahanan Indonesia sangat solid, jadi saya ingin para pemain bermain agresif ke arah gawang untuk menerobos pertahanan kokoh yang dipimpin Jay Idzes selaku center," ucap Moriyasu dikutip dari Gekisaka. Pelatih Timnas Jepang Hajime Moriyasu melihat situasi pemainnya saat menjalani sesi latihan kedua di Lapangan A Kompleks Olahraga Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu (13/11/2024). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan"Mereka punya kemampuan mencetak gol, dan bukan hanya satu pemain, tapi banyak pemain, jadi saya rasa ini tanggung jawab kita semua untuk tidak kalah, menang, dan sebagai tim, kita harus bersiap menghentikan bukan hanya satu orang, tapi seluruh tim, dan berusaha sekuat tenaga untuk memenangkan pertandingan ini," tambahnya.Sejak tahun lalu, Timnas Indonesia sudah dua kali bertemu Jepang. Yang pertama, Jepang menang 3-1 di Piala Asia, lalu kedua menang 4-0 di GBK. Fakta ini tak membuat Moriyasu santai karena baginya permainan Timnas Indonesia terus meningkat."Menurut saya ini akan menjadi pertandingan yang sangat sulit. Kami akan memainkan laga kandang terakhir di Ronde 3, jadi kami akan bertekad untuk menang," tutur Moriyasu. "Pelatih Kluivert telah memperkuat tim melalui kualitas pemain dan pembangunan tim, telah meningkatkan level, jadi saya pikir kita perlu melupakan bahwa ini seperti pertandingan terakhir dan bersiap untuk pertarungan yang sulit," tandasnya.