Logo Meta, rebranding perusahaan Facebook. Foto: Carlos Barria/ReutersRaksasa teknologi AS, Meta, dikabarkan tengah menggarap sebuah chatbot AI untuk membalas pesan tanpa diminta. AI dilatih untuk membalas pesan secara mandiri saat pengguna menerima pesan.Perusahaan AI data labelling Alignerr menamai langkah Meta ini dengan nama "Project Omni." Chatbot ini dilatih menggunakan software AI milik Meta yakni AI Studio. Project ini diharap mampu memberikan nilai dan meningkatkan interaksi dan retensi pengguna.Menurut laporan Business Insider, dengan AI ini, siapa saja bisa mengkustomisasi tampilan chatbot, atau dengan kata lain membuat chatbot AI-nya sendiri berdasarkan minat masing-masing tanpa perlu keahlian khusus.Dengan Meta AI Studio, pengguna dapat membuat chatbot yang dipersonalisasi seperti koki yang dapat menyarankan resep atau desainer interior yang memberi Anda saran dekorasi. Bagi kreator dan influencer, chatbot ini bahkan dapat menangani interaksi penggemar dan membalas pesan.Project Omni, dilaporkan telah menciptakan satu bot AI dengan tema film yakni "The Maestro of Movie Magic." Bot AI ini misalnya dapat mengirim pesan kepada pengguna dengan tone seperti ini:"Semoga harimu menyenangkan! Saya ingin bertanya apakah Anda menemukan soundtrack atau komposer favorit baru akhir-akhir ini. Atau mungkin Anda ingin rekomendasi untuk acara menonton film berikutnya? Beri tahu saya dan saya akan dengan senang hati membantu!"Lalu, lewat mana pesan akan muncul? Chatbot ini bisa disesuaikan dan dapat secara mandiri mengirim pesan, contohnya ke DM Instagram seseorang. Chatbot juga bakal mengingat percakapan dan bahkan menindaklanjuti percakapan sebelumnya."Setelah Anda memulai percakapan, AI di Meta AI Studio dapat menindaklanjutinya dengan Anda untuk berbagi ide atau mengajukan pertanyaan tambahan. Hal ini memungkinkan Anda untuk terus mengeksplorasi topik yang menarik dan terlibat dalam percakapan yang lebih bermakna dengan AI di seluruh aplikasi kami," kata juru bicara Meta, menurut laporan Indian Express.Ilustrasi media sosial Facebook dan Instagram. Foto: Koshiro K/ShutterstockBot-bot ini dapat disimpan sebagai data pribadi untuk penggunaan pribadi atau dibagikan ke publik melalui cerita dan tautan langsung. Anda juga dapat memilih untuk menampilkannya di profil Facebook atau Instagram.Chatbot AI ini akan mengirimi pesan teks dengan syarat, seseorang harus memulai percakapan dengan mereka. Chatbot AI ini tak akan menghubungi pengguna jika mereka tak membalas isi pesan.Agar bisa tetap berinteraksi dengan chatbot, pengguna setidaknya perlu aktif balas membalas pesan minimal lima kali dalam kurun waktu 14 hari. "Ini memungkinkan Anda untuk terus menjelajahi topik yang menarik dan terlibat dalam percakapan yang lebih bermakna dengan AI di seluruh aplikasi kami," tambah juru bicara Meta.