Perundingan Rusia Ukraina di Istanbul, Turki. (Sumber: Alexander Ryumin/TASS)JAKARTA - Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan Rusia masih menunggu usulan tanggal dari Ukraina untuk putaran perundingan berikutnya, setelah dua putaran perundingan sebelumnya."Seperti yang dikatakan presiden minggu lalu, kami sedang menunggu proposal Ukraina untuk tanggal-tanggal yang memungkinkan. Segera setelah tanggal disepakati - dan kami berharap hal itu akan terjadi - kami akan membuat pengumuman," kata Peskov, melansir TASS 9 Juli.Awal bulan ini, Kremlin membantah klaim utusan khusus Presiden Amerika Serikat Donald Trump untuk Ukraina, Rusia mengulur waktu dalam perundingan damai, menegaskan Moskow telah memenuhi semua kesepakatan yang dicapai sejauh ini dalam perundingan.Itu merujuk pada pernyataan utusan senior Presiden Amerika Serikat Donald Trump, Keith Kellog yang mengatakan, "Rusia tidak dapat terus mengulur waktu sementara mereka mengebom target sipil di Ukraina.""Kami tentu saja mendukung tercapainya tujuan yang ingin kami capai melalui operasi militer khusus melalui cara politik dan diplomatik. Oleh karena itu, kami tidak tertarik untuk menunda apa pun," tegas Peskov, dikutip dari Reuters.Rusia diketahui melancarkan operasi militer khusus ke wilayah Ukraina pada 24 Februari 2022 lalu. Upaya perundingan kedua negara pernah dilakukan pada Maret 2022 di Belarusia dan Turki, namun belum ada kesepakatan yang dicapai.Pada Bulan April, utusan khusus Presiden AS Steve Witkoff diketahui dua kali menemui Presiden Putin.Tahun ini, kedua negara telah menggelar dua putaran perundingan langsung, pertama di Istana Dolmabache pada 16 Mei dan kedua pada di Istana Ciragan pada 2 Juni, keduanya di Istanbul, Turki, guna mengakhir perang kedua negara.Setelah perundingan awal Bulan Juni, Rusia dan Ukraina menyepakati untuk menggelar putaran perundingan berikutnya. Peskov mengatakan, Moskow berharap tanggal putaran berikutnya bisa segera disepakati.