Polisi Lakukan Digital Forensik di Kasus Diplomat Arya, Laptop dan HP Diperiksa

Wait 5 sec.

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto memimpin upacara PTDH 4 anggota Polda Metro Jaya yang melakukan pelanggaran serius, Rabu (12/3/2025). Foto: Polda Metro JayaPolisi bakal melakukan pemeriksaan digital forensik dalam menyelidiki kasus tewasnya diplomat Arya Daru Pangayunan. Laptop hingga HP korban bakal diperiksa."Bukti-bukti yang ada perlu dipelajari oleh forensik ya, baik CCTV kemudian hasil autopsi dan juga termasuk digital. Digital itu dari laptop dan lain-lain," kata Kapolda Metro Jaya, Irjen Karyoto, saat ditemui di Indonesia Arena pada Kamis (10/7)."Kan dia ditemukan sendirian, nanti dari forensik barangkali membuka HP bisa di-trace, ke mana, jam berapa, dia berhubungan dengan siapa, ya," lanjut dia.Kemungkinan, menurut Karyoto, hasil pemeriksaan digital forensik bakal rampung dalam sepekan ke depan dan diumumkan ke publik. Dia juga memastikan kasus itu kini sudah ditangani oleh Polda Metro Jaya."Mungkin seminggu lagi selesai, nanti ada kesimpulan. Insyaallah mudah-mudahan seminggu lagi selesai ya," ucap dia.Arya pertama kali ditemukan satpam yang diminta tolong istri Arya untuk mendobrak pintu karena suaminya tak bisa dihubungi sejak pukul 05.00 WIB, Selasa (8/7). Padahal istrinya sempat berkomunikasi dengan Arya pukul 21.30 WIB pada Senin malam.Saat ditemukan, jenazah berada di atas kasur. Wajah dan kepala dilakban warna kuning. sementara tubuhnya tertutup selimut.Polisi belum mengungkap penyebab kematian Arya. Kasus ini masih dalam penyelidikan.