Masyarakat Garut berdesak-desakan di pesta rakyat merayakan pernikahan Wabub Garut Putri Karlina dan Maula Akbar, anggota DPRD Jabar sekaligus anak Gubernur Jabar Dedi Mulyadi, Jumat (18/7/2025) Foto: Dok. IstimewaKapolres Garut AKBP Yugi Bayu Hendarto mengungkapkan peristiwa sebelum Bripka Cecep Saeful Bahri meninggal dunia. Bripka Cecep gugur saat bertugas mengamankan acara pesta rakyat dalam rangka pernikahan Wakil Bupati Garut L. Putri Karlina dan anak Gubernur Jawa Barat, Maula Akbar Putra Mulyadi.Yugi mengatakan, Cecep bertugas di area kegiatan makan gratis balakecrakan. Dalam prosesnya, masyarakat berdesakan untuk mendapatkan makan gratis tersebut. Bahkan ada yang terjatuh dan pingsan."(Pada saat kejadian) almarhum Bripka Cecep sedang mengevakuasi masyarakat yang pingsan," kata Yugi, Jumat (19/7).Cecep berusaha untuk menyelamatkan warga sebanyak mungkin. Mereka ia bawa ke ambulans untuk mendapat pertolongan.Namun, Cecep tidak menyadari kondisinya juga menurun. Ia kelelahan hingga akhirnya pingsan."Jadi beliau berusaha untuk mengevakuasi, memasukkan korban ke arah mobil ambulans, tadi beliau juga ternyata pingsan dan kemudian dibawa ke rumah sakit tapi sudah meninggal," kata Yugi.Nyawa Cecep tidak tertolong. Ia dinyatakan meninggal dunia.Selain Cecep, terdapat dua warga yang meninggal dunia dalam peristiwa itu. Polisi kini menyelidiki dugaan kelalaian hingga menyebabkan adanya korban meninggal dunia dalam acara tersebut.Brigadir Cecep Akan Mendapatkan Kenaikan Pangkat Luar BiasaKapolda Jawa Barat Irjen Pol Rudi Setiawan mengatakan pihaknya tengah mengusulkan kenaikan pangkat Brigadir Cecep ke Mabes Polri."Kami sudah berkoordinasi dengan Mabes Polri ya, untuk mengajukan supaya almarhum anggota kami itu memperoleh kenaikan pangkat untuk tingkat lebih tinggi," kata Rudi di Polres Garut, Jumat (18/7) malam."Karena yang bersangkutan gugur di dalam membantu masyarakat, yang bersangkutan menolong anak kecil untuk dibawa ke ambulans kemudian beliau lemas dan terduduk pingsan akhirnya meninggal dunia," jelasnya.