Petugas saat mengamati kondisi helikopter (ANTARA)JAKARTA - Whitesky Aviation melalui Heli Expo Asia (HEXIA) 2025 berkomitmen untuk membangun dan memperkuat kompetensi sumber daya manusia (SDM) unggul dengan bekerjasama strategis bersama perguruan tinggi di Indonesia.Chief Commercial Officer Whitesky Aviation Ari Nurwanda di Tangerang, Sabtu mengatakan sinergi yang dilakukan bersama perguruan tinggi ini merupakan langkah nyata untuk menyiapkan generasi muda yang adaptif dan berdaya saing global, khususnya di sektor kedirgantaraan, pariwisata, dan transportasi cerdas."Helikopter bagi kami adalah solusi transportasi yang cerdas, efisien, dan produktif. Fungsinya tidak hanya mendukung mobilitas bisnis, tetapi juga pendidikan, energi, hingga layanan kesehatan darurat. Dengan kemampuannya menembus keterbatasan transportasi darat, helikopter menjadi bagian penting dari transformasi mobilitas udara yang inklusif dan berkelanjutan," jelasnya.Menurutnya, di tengah percepatan transformasi industri transportasi udara, kebutuhan tenaga kerja berkompetensi tinggi semakin mendesak. Sehingga, dunia pendidikan dituntut menjembatani teori di ruang kuliah dengan kebutuhan nyata industri.Kendati demikian, dengan kolaborasi ini bisa menghadirkan ekosistem pendidikan berbasis praktik, inovasi, riset terapan, serta koneksi lintas sektor yang akan memperkuat daya saing Indonesia di kancah global. "Kemitraan Whitesky Aviation dengan pendidikan tinggi ini melibatkan Universitas Trisakti, masing-masing dengan fokus berbeda: Institut Transportasi dan Logistik (ITL): pengembangan SDM kedirgantaraan melalui kurikulum berbasis proyek, teaching factory, magang, pelatihan, dan riset," terangnya.Selain itu, terdapat institut Pariwisata khususnya program magang, pelatihan tenaga profesional, riset pariwisata, promosi destinasi, serta kurikulum hospitality berstandar global."Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP): memperkuat kompetensi SDM lewat praktisi mengajar, seminar, kuliah umum, riset terapan, serta kontribusi aktif di HEXIA 2025," katanya.Dampak Strategis dari ruang kuliah ke dunia kerja penandatanganan memiliki dampak jangka panjang yang signifikan, di antaranya sebagaimana relevansi kurikulum meningkat, diselaraskan dengan kebutuhan nyata industri."SDM siap kerja yang memiliki pengalaman langsung dari magang, teaching factory, dan project-based learning," tuturnya.Jejaring profesional yang berkelanjutan antara mahasiswa, akademisi, praktisi, dan pelaku industri. Generasi muda sebagai Investasi terbesar melalui HEXIA 2025, Whitesky Aviation menegaskan bahwa investasi terbesar industri adalah pada kualitas manusia.Fokus pada SDM unggul menjadi strategi jangka panjang agar Indonesia tidak hanya menjadi konsumen teknologi, tetapi juga produsen talenta unggul yang memimpin transformasi industri kedirgantaraan, pariwisata, dan transportasi cerdas di tingkat regional maupun global."HEXIA 2025 bukan hanya platform pameran, tetapi katalisator lahirnya kolaborasi pendidikan dan industri. Inilah investasi nyata untuk generasi muda yang akan memimpin masa depan transportasi udara Indonesia," kata dia.Diketahui, Heli Expo Asia (HEXIA) 2025 menghadirkan sebanyak 70 lebih penerbangan gratis hingga taksi udara listrik (eVTOL) SKYDRIVE untuk para pengunjung pagelaran event tingkat Asia yang akan digelar pada 20-24 Agustus di di Cengkareng Heliport.CEO Heli Expo Asia T. Iskandar Muda di Tangerang, Rabu mengatakan, bahwa memasuki tahun ketiganya, HEXIA mengusung tema Elevating the Industry, Transforming Sustainable Tomorrow dengan visi menjadi episentrum pertumbuhan dan inovasi industri helikopter di Asia."Kami membuka HEXIA 2025 untuk publik luas, termasuk keluarga dan mahasiswa, agar bisa melihat langsung perkembangan teknologi transportasi udara, mencoba joyflight, dan mengenal lebih dekat industri helikopter. Harapannya, pengalaman ini bisa membangun ketertarikan generasi muda terhadap dunia aviasi," jelasnya.Menurut dia, pameran HEXIA yang akan digelar hampir selama sepekan ini hadir secara eksklusif di Helicopter Display Center (HDC) tepatnya di gedung baru Main Facility Building (MFB) milik Whitesky Aviation.Lokasi ini dipilih untuk mencerminkan standar layanan tinggi sekaligus menjadi representasi investasi jangka panjang dalam pengembangan infrastruktur helikopter di Indonesia.Sebagai bentuk dukungan terhadap visi tersebut, Whitesky Aviation selaku champion company di sektor helikopter dan transportasi udara turut memfasilitasi penyelenggaraan pameran."Pembangunan MFB dan HDC tidak hanya ditujukan untuk menghadirkan layanan dengan standar ‘sixth star’ bagi para pelaku industri, tetapi juga menjadi wujud komitmen kami dalam memperkuat infrastruktur helikopter yang modern dan berstandar tinggi," kata dia.