Stasiun MRT Harmoni hingga Mangga Besar Bakal Terhubung Langsung ke TransJakarta

Wait 5 sec.

Ilustrasi Kereta MRT Jakarta. Foto: AFP/BAY ISMOYOPT MRT Jakarta (Perseroda) memastikan proyek Fase 2A yang menghubungkan Bundaran HI hingga Kota akan lebih ramah pengguna dengan sistem integrasi antarmoda. Salah satunya, stasiun-stasiun MRT di jalur ini akan langsung terhubung dengan Halte TransJakarta (TJ).Kepala Divisi Engineering MRT Jakarta, Riska Muslimah, menyebut Stasiun Harmoni, Sawah Besar, dan Mangga Besar bakal punya akses langsung ke TJ.“Stasiun MRT di Harmoni, sampai dengan Sawah Besar, Mangga Besar, itu dia punya direct connection langsung ke TJ yang di tengah-tengah itu," kata Riska dalam acara MRT Jakarta Fellowship Program di JB Tower, dikutip Rabu (27/8).Saat proyek Fase 2A selesai, posisi Halte TransJakarta Harmoni, Sawah Besar, dan Mangga Besar akan dikembalikan ke tengah Jalan Gajah Mada dan Jalan Hayam Wuruk, Jakarta Barat. Sebelumnya, ketiga halte itu dipindah sementara ke pinggir jalan karena pembangunan MRT.“Yang dulunya ada di pinggir kanal itu, kita langsung bikin dari bawah tanah, connect ke TJ (TransJakarta). Jadi nanti gak usah keluar-keluar dulu, udah langsung keluar situ (Halte TransJakarta)," jelas Riska.Rangkaian kereta MRT melintas di bawah Halte Transjakarta Centrale Stichting Wederopbouw (CSW) koridor 13 di Jakarta. Foto: ANTARA FOTO/Aprillio AkbarRiska menegaskan MRT Jakarta ingin menjadikan stasiun sebagai infrastruktur kota yang terintegrasi. Ada enam konsep utama yang disiapkan MRT. Pertama, kesetaraan dalam pembagian ruang jalan.Kedua, penyediaan angkutan umum berkapasitas tinggi. Ketiga, integrasi antarmoda. Keempat, pembatasan kendaraan pribadi. Kelima, integrasi fasilitas first and last mile. Terakhir, konektivitas dengan bangunan sekitar.“Secara general kita sudah identifikasi potensi future development di Stasiun MRT. Artinya, kemungkinan future itu akan bisa dikoneksi secara langsung ke gedung-gedung di sekitar stasiun, itu sudah kita identifikasi dari awal," kata dia.Dalam fase ini, MRT juga menyiapkan knock out panel (KOP) agar koneksi dengan gedung di sekitar stasiun bisa dilakukan lebih mudah di masa depan.“Kalau kita siapinnya sejak awal, itu akan much easier, much cheaper. Jadi istilahnya kita sudah siapin knock out panel yang tinggal diboboklah sama developer siapa saja yang nanti akan masuk dan bikin koneksinya," tuturnya.