Timnas China Taipei akan jadi lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday (dok. CTFA).JAKARTA - PSSI resmi mengumumkan bahwa China Taipei menjadi lawan pengganti yang akan dihadapi pada FIFA Matchday setelah Kuwait memilih mundur. Erick Thohir selaku Ketua Umum (Ketum) PSSI pun membeberkan alasannya.Katanya, China Taipei menjadi negara yang bersedia menerima tawaran tanding meski diajukan dalam tempo singkat. Untuk kesediaan itu, PSSI tak lupa mengajukan rasa terima kasih."Kalau dulu 'kan kenapa kami ingin bermain dengan negara Timur Tengah, ya, tentu karena untuk persiapan. Karena ada satu hal yang lain, kami harus mencari opsi.""Kami bertanding dengan China Taipei yang kebetulan mereka juga menghormati undangan kami. Dalam waktu pendek, mereka akan hadir pada tanggal 5 (September 2025)," kata Erick Thohir dalam keterangan dikutip Kamis, 28 Agustus 2025.Dalam kesempatan itu, Erick juga menyinggung soal Kuwait yang malah mengumumkan bakal menjalani laga uji coba melawan Suriah selama kalender FIFA Matchday."Baru diumumkan Kuwait melawan Suriah. Ya, kami enggak bisa apa-apa 'kan? Tentu kalau secara hitam di atas putih, ya, kami sudah punya approval.""Makanya kami juga akan melaporkan ke AFC. Namun, dengan waktu yang sangat sempit, saya berterima kasih juga ada negara yang ingin membantu kami untuk persiapan," ujar Erick menjelaskan.Karena hal ini, Erick meminta ada proses pengembalian tiket. Bagi yang sudah membeli dan tak berkenan menyaksikan laga melawan China Taipei, bisa mengajukan pembatalan.Sementara itu, Timnas Indonesia akan menghadapi China Taipei dan Lebanon pada FIFA Matchday. Dua agenda itu akan digunakan untuk persiapan tampil di Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Oktober 2026.Pada Kualifikasi Piala Dunia 2026, Skuad Garuda akan menghadapi Arab Saudi dan Irak.