Israel Tahan 726 Jenazah Warga Palestina, Termasuk Anak-anak

Wait 5 sec.

Ilustrasi salat jenazah warga Gaza yang tewas akibat serangan Israel. (Sumber: WAFA)JAKARTA - Data Kampanye Nasional untuk Pemulihan Jenazah Martir menunjukkan otoritas pendudukan Israel masih menahan jenazah 726 warga Palestina yang terbunuh di lemari pendingin dan apa yang disebut "kuburan bernomor".Dalam pernyataan yang dikeluarkan pada Hari Rabu dalam rangka Hari Nasional untuk Pemulihan Jenazah Martir, kampanye tersebut menjelaskan, di antara jenazah yang ditahan terdapat 256 jenazah martir yang dimakamkan di pemakaman bernomor, dan 469 jenazah martir telah ditahan sejak dimulainya kembali kebijakan ini pada tahun 2015, sebuah indikasi yang jelas tentang eskalasi kebijakan ini dalam beberapa tahun terakhir.Kampanye tersebut menambahkan, daftar tersebut mencakup jenazah 67 anak-anak, 85 tahanan dan 10 perempuan, dikutip dari WAFA 27 Agustus.Otoritas pendudukan juga telah menahan jenazah lebih dari 1.500 warga Palestina dari Jalur Gaza sejak dimulainya konflik terbaru di wilayah kantong Palestina itu pada tahun 2023.Mereka ditahan di Kamp Sdei Teiman, yang menegaskan sifat sistematis dan jangka panjang dari pelanggaran ini.Kelompok tersebut menggarisbawahi, penahanan jenazah merupakan perpanjangan sistematis dari dominasi kolonial, yang menghukum warga Palestina dua kali: semasa hidup dan setelah kematian, dengan menjadikan mereka sebagai alat tawar-menawar dan merampas kesempatan keluarga untuk berduka.