Ilustrasi rambut rontok. (Freepik)JAKARTA - Kebiasaan mengonsumsi minuman manis ternyata tidak hanya berdampak pada kesehatan tubuh secara umum, tetapi juga bisa memengaruhi kondisi rambut.Peneliti menemukan minuman dengan kadar gula tinggi, bersama dengan alkohol, berpotensi memperburuk risiko kerontokan karena dapat mengganggu penyerapan nutrisi penting yang dibutuhkan folikel rambut.Temuan ini diperoleh dari analisis terhadap 17 studi yang melibatkan lebih dari 61 ribu responden berusia 7 hingga 77 tahun, sebagian besar di antaranya perempuan. Hasilnya menunjukkan adanya kaitan antara pola konsumsi minuman tersebut dengan meningkatnya risiko rambut rontok.Ahli gizi dari Cleveland Clinic, Julia Zumpano, menyebutkan temuan ini sebenarnya tidak terlalu mengejutkan."Asupan nutrisi memang berperan penting dalam kerontokan rambut, seperti yang ditunjukkan dalam tinjauan ini,” ujarnya, dikutip dari Health.Meski belum bisa disimpulkan sebagai hubungan sebab-akibat, para peneliti menilai konsumsi alkohol dan minuman manis berlebihan dapat mengganggu mikrobioma usus, memengaruhi penyerapan vitamin, serta membuat orang yang mengonsumsinya cenderung lebih sedikit mengonsumsi makanan bergizi.Akibatnya, tubuh kekurangan vitamin D dan zat besi yang justru penting untuk pertumbuhan sel hingga pembentukan folikel rambut.Untuk menjaga kesehatan rambut, Zumpano menyarankan agar asupan nutrisi seimbang tetap menjadi prioritas. Ia menekankan pentingnya vitamin dan mineral, terutama vitamin D dan zat besi, yang berperan membawa oksigen ke folikel rambut.Selain itu, konsumsi sayuran seperti kubis, brokoli, serta produk kedelai yang kaya protein, serat, vitamin A, vitamin C, dan folat juga dapat mendukung rambut tetap kuat dan sehat.