Menhub Dudy Serahkan Bus Sekolah untuk Sekolah Rakyat di Yogyakarta

Wait 5 sec.

Bus Sekolah Rakyat. (Foto: Dok. Kemenhub)JAKARTA - Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi menyerahkan secara simbolis bantuan bus sekolah kepada Kementerian Sosial untuk mendukung operasional Sekolah Rakyat di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Penyerahan dilakukan di Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial (BBPPKS) Yogyakarta, Kamis, 6 November dan disaksikan langsung oleh Menteri Sosial Saifullah Yusuf serta Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X. Dudy mengatakan, tahun ini Kementerian Perhubungan mengalokasikan 28 unit bus sekolah untuk berbagai daerah, termasuk dua unit khusus untuk Kabupaten Sleman dan Kabupaten Bantul, DIY saat ini. “Dua unit bus sekolah kami alokasikan khusus untuk Kabupaten Sleman dan Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Ini merupakan simbol nyata komitmen pemerintah untuk terus memperluas jangkauan layanan transportasi publik yang bermanfaat langsung bagi masyarakat,” kata Dudy dalam keterangan resmi, Kamis, 6 November. Dudy menekankan pentingnya integrasi antara kebijakan sosial dan transportasi agar manfaat pembangunan dapat dirasakan secara merata. “Kita ingin memastikan tidak ada anak yang tertinggal karena kendala jarak atau keterbatasan sarana transportasi. Sinergi ini akan mempercepat terwujudnya akses pendidikan yang inklusif dan berkeadilan,” katanya. Pada kesempatan ini pula dilakukan penandatanganan kesepakatan bersama tentang sinergitas tugas dan fungsi di bidang sosial dan transportasi, antara Kementerian Perhubungan dan Kementerian Sosial. Penandatanganan ini menjadi langkah konkret dalam memperkuat kolaborasi lintas sektor untuk mendukung pelaksanaan Program Prioritas Presiden, khususnya dalam peningkatan kesejahteraan sosial dan pemerataan akses pendidikan bagi masyarakat. Dudy menegaskan sinergi antara Kemenhub dan Kemensos merupakan wujud nyata kolaborasi pemerintah dalam membangun Indonesia yang inklusif dan berkeadilan sosial. “Kementerian Perhubungan melakukan kolaborasi dan sinergi nyata antar kementerian/lembaga sebagai langkah strategis untuk memastikan program pemerintah tepat sasaran dan berdampak langsung bagi masyarakat,” ujar Dudy. Melalui kesepakatan tersebut, kedua kementerian berkomitmen memperkuat kerja sama dalam delapan bidang utama, antara lain pertukaran data dan informasi, dukungan penyelenggaraan Sekolah Rakyat, peningkatan kompetensi sumber daya manusia, serta sinergi program kesejahteraan sosial dan transportasi. Dudy bilang kolaborasi ini memastikan pemerataan pembangunan dan keadilan sosial sebagai perwujudan transportasi yang berkeadilan, melalui sinergi sektor pendidikan dan transportasi salah satunya dengan penyediaan bus sekolah untuk Sekolah Rakyat.Sementara itu, Menteri Sosial Saifullah Yusuf menyampaikan kerja sama ini bukan sekadar penandatanganan dokumen administratif, melainkan wujud nyata dari semangat sinergi antar kementerian untuk memastikan pembangunan di bidang sosial dan transportasi berjalan beriringan.“Kerja sama ini bukan sekadar menyambungkan tempat, tetapi menghubungkan manusia dengan harapan,” kata Yusuf.