Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Alwi Farhan mengembalikan kok ke arah tunggal putra India Prannoy HS pada babak 32 besar Kapal Api Indonesia Open 2025 di Istora Senayan, Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (3/6/2025). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTOAlwi Farhan dikalahkan wakil Thailand, Kunlavut Vitidsarn, pada babak 16 besar Kejuaraan Dunia BWF 2025 di Adidas Arena, Jumat (29/8) dini hari WIB. Alwi menjadikan pengalaman pahit ini sebagai pelajaran.Alwi kalah dengan skor akhir 18-21, 21-18, dan 20-22. Pebulu tangkis 20 tahun itu mengatakan, dirinya kalah karena gagal mengontrol emosi."Alhamdulilah bisa menjalani pertandingan dengan baik dan tanpa cedera, sangat disayangkan di akhir-akhir gim banyak melakukan kesalahan yang tidak perlu karena rasa ingin menang saya yang tinggi sehingga saya tidak bisa mengendalikan diri dan situasi. Kunlavut juga sudah bisa membaca perubahan permainan saya di poin-poin kritis tadi," ucapnya usai pertandingan."Kalau strategi dan permainan hari ini berjalan baik, kami sama-sama tahu kelebihan dan kelemahan masing-masing, tapi ya hari ini harinya Kunlavut dan ini pengalaman yang baik untuk saya walaupun pahit, sakit saya harus terima dan saya akan banyak belajar dan tetap semangat," tambah Alwi.Pemain Indonesia Alwi Farhan memanjatkan doa sebelum bertanding melawan pemain Korea Selatan Cho Geon-yeop dalam pertandingan semifinal tunggal putra di kejuaraan bulu tangkis Piala Sudirman di Xiamen, China, Sabtu (3/5/2025). Foto: Adek Berry/AFPAlwi Farhan telah menjelma sebagai harapan baru tunggal putra Indonesia. Sepanjang 2023-2025, ia telah meraih sejumlah prestasi dan diharapkan bisa lebih baik lagi ke depannya.Alwi tercatat telah menjuarai Indonesia International 2023, Indonesia Masters 2024, dan Macau Open 2025. Selain itu, ia juga mengantongi medali emas Kejuaraan Dunia Junior 2023 dan SEA Games 2023, serta bagian dari tim juara Asia Mixed Team Championships 2025.