TNI berjaga di depan gedung DPR/FOTO: Nailin In Saroh-VOIJAKARTA - Ratusan massa terdiri dari unsur mahasiswa dan pengemudi ojek online (ojol) kembali mendatangi gedung DPR di Jalan Gatot Soebroto, Jakarta.Pasca-insiden kendaraan taktis (Rantis) Brimob melindas seorang pengemudi ojek online (ojol) saat unjuk rasa kemarin, pengamanan luar gedung DPR didominasi pasukan TNI. Sementara anggota Polri berjaga di dalam gedung DPR berseragam lengkap dengan rompi pengaman. Adapun massa ojol mulai mendatangai gedung DPR sejak pukul 09.00 WIB, Jumat, 29 Agustus. Jumlah massa ojol semakin bertambah siang hari setelah waktu salat Jumat.Sementara dari pantauan VOI pukul 15.30 WIB, puluhan mahasiswa dari Universitas Trisaksi baru bergabung dengan massa ojol di depan gedung DPR. Diikuti mahasiswa dari Universitas Pamulang. "Assalamualaikum, Waalaikumsalam. Trisakti datang bawa pasukan," begitu nyanyian para mahasiswa. Situasi aksi sore ini cenderung kondusif dibandingkan jam yang sama pada kemarin. Massa hanya terdengar meneriakkan umpatan ke arah polisi yang berjaga di dalam. Kericuhan terjadi di sejumlah titik pada Kamis, 28 Agutus.Massa ojol bersama masyarakat menyerang markas Brimob di Kwitang tadi malam setelah mobil Rantis Brimob menabrak dan melindas pengemudi ojol, Affan Kurniawan hingga tewas. Saat ini, Brimob tengah menjalankan sidang terhadap 7 pelaku penabrakan dan melindas Affan.