Penusukan di Kereta di Inggris: 10 Orang Terluka, 2 Pelaku Ditangkap

Wait 5 sec.

Seorang petugas forensik bekerja di dekat kereta London North Eastern Railway tempat serangkaian penusukan terjadi, di peron Stasiun Huntingdon, dekat Cambridge, Inggris, Minggu (2/11/2025). Foto: Jack Taylor/REUTERS Penusukan massal terjadi di sebuah kereta tujuan London, Inggris, pada Sabtu (1/11) malam. 10 orang terluka akibat penusukan ini. Setelah menerima laporan adanya penusukan ini, polisi bersenjata, mobil patroli dan ambulans dikerahkan ke lokasi yang berada di pedesaan Huntingdon, Cambridgeshire. Polisi kemudian menangkap dua orang pelaku penusukan. "Sepuluh orang telah dibawa ke rumah sakit setelah terjadi penusukan massal di sebuah kereta di Cambridgeshire. Sembilan orang diyakini mengalami luka yang mengancam jiwa,” kata Polisi Transportasi Inggris dalam unggahan di X, seraya menambahkan bahwa unit antiterorisme turut mendukung penyelidikan tersebut, dikutip dari AFP.Seorang petugas forensik memeriksa kereta London North Eastern Railway tempat serangkaian penusukan terjadi, di peron Stasiun Huntingdon, dekat Cambridge, Inggris, Minggu (2/11/2025). Foto: Jack Taylor/REUTERS Polisi mengkonfirmasi bahwa kereta itu berangkat dari Doncaster menuju Stasiun King’s Cross London, rute yang sibuk dan kerap dipadati penumpang.Seorang saksi mata mengatakan melihat seorang pria membawa pisau besar dan mengatakan kepada surat kabar The Times bahwa “darah ada di mana-mana” sementara para penumpang bersembunyi di kamar mandi.Beberapa penumpang terinjak-injak oleh yang lain saat mencoba menyelamatkan diri.Seorang petugas polisi memeriksa kereta London North Eastern Railway tempat serangkaian penusukan terjadi, di peron Stasiun Huntingdon, dekat Cambridge, Inggris, Minggu (2/11/2025). Foto: Jack Taylor/REUTERS Para saksi juga mengatakan kepada Sky News bahwa mereka melihat seorang pria memegang pisau besar di peron setelah kereta berhenti. Mereka kemudian melihat pria itu disetrum dan dibekuk oleh polisi.Perdana Menteri Inggris Keir Starmer menyebut insiden mengerikan itu sebagai hal yang “sangat mengkhawatirkan.”“Pikiran dan doa saya bersama semua pihak yang terdampak, dan saya berterima kasih kepada layanan darurat atas respons mereka,” kata Starmer dalam pernyataan di X.“Siapa pun yang berada di area tersebut harus mengikuti arahan polisi,” tambah Starmer, sementara Menteri Dalam Negeri Shabana Mahmood mengkonfirmasi bahwa dua orang telah ditahan.Belum diketahui identitas dua pelaku maupun 10 korban penusukan.