Mahathir Mohamad yang pernah jadi PM Malaysia era 1981-2003 dan 2018-2020. (Wikimedia Commons)JAKARTA – Memori hari ini, enam tahun yang lalu, 4 November 2019, Perdana Menteri (PM) Malaysia, Mahathir Mohamad ungkap rahasia umur panjang. Ia menegaskan umur panjang yang didapat berasal dari ajian adopsi gaya hidup sehat: olahraga, aktif berpikir, dan makanan sehat.Sebelumnya, eksistensi Mahathir sebagai tokoh politik Malaysia tak tergantikan. Ia kembali lagi jadi PM Malaysia di usia menyentuh 92 tahun. Kehadiran Mahathir disambut dengan suka cita. Namun, tak sedikit pula yang penasaran dengan umur panjang Mahathir.Mahathir bukan orang baru dalam dunia politik Malaysia. Ia bak legenda hidup. Tiada rakyat Malaysia yang tak tahu kiprahnya. Ia jadi salah satu pengusul supaya bahasa Melayu digunakan sebagai bahasa resmi Malaya (Malaysia).Mahathir kemudian aktif berpolitik lewat mesin politik, UMNO. Partai itu jadi kendaraan politiknya sebagai politisi. Kariernya kian gemilang karena ia berhasil merebut hati rakyat Malaysia. Kondisi itu karena Mahathir menjelma jadi simbol kekuatan kaum Melayu.Mahathir kemudian jadi PM Malaysia sedari 1981. Kepemimpinannya gemilang. Ia mampu membawa Malaysia lepas dari krisis era 1990-an. Ia dikenal sebagai sosok penting dari banyaknya pembangunan besar di Malaysia. Ambil contoh pembangunan Kota Putrajaya.Presiden Soeharto dengan PM. Malaysia Mahathir Mohammad berbicara tentang Produksi Mobil Proton di rumah kediaman Jl. Cendana, Jakarta. 8 Oktober 1985. (ANRI)Kota itu bukan sekedar kota biasa. Namun, Putrajaya menjelma jadi Ibu Kota Malaysia kedua mendampingi Kuala Lumpur. Kuala Lumpur jadi ibu kota ekonomi. Putrajaya jadi ibu kota pemerintahan. Karier Mahathir sebagai PM Malaysia pun berakhir pada 2004.Istimewanya, kondisi itu tak membuat Mahathir benar-benar pensiun dari dunia politik. Mahathir justru terus aktif memikirkan nasib rakyat Malaysia. Ia bahkan aktif turun ke jalan kala ada ketidakadilan. Ia berdiri bersama masyarakat melawan tirani kekuasaan yang tak pro rakyat.Belakangan rakyat Malaysia pun rindu kepemimpinan Mahathir. Alhasil, rakyat Malaysia lagi-lagi memuluskan langkah Mahathir jadi PM Malaysia periode dua pada 9 Mei 2018. Rakyat Malaysia bersuka cita.Mereka tak terlalu mempermasalahkan usia Mahathir yang mencapai 92 tahun. Mahathir dianggap sebagai pemimpin karismatik yang punya pemikiran tajam dan bela rakyat. Pun kemudian ucapan selamat berdatangan kepadanya.“Saya mengucapkan selamat atas kemenangan Pekatan Harapan pada Pilihan Raya Umum ke-14 kemarin. Saya senang mendengar proses demokrasi berjalan lancar dan aman.”“Sebagai negara serumpun saya percaya di bawah kepemimpinan Bapak Mahathir, hubungan antar kedua bangsa kita akan terus meningkat. Dan saya mendoakan Bapak Mahathir terus diberikan kesehatan untuk jalankan amanah rakyat Malaysia ini,” ujar Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagaimana dikutip laman Sekretariat Negara, 10 Mei 2018.Mahathir menikmati perannya sebagai PM Malaysia. Ia berusaha merumuskan kebijakan-kebijakan yang pro rakyat. Namun, rakyat Malaysia belakangan penasaran dengan rahasia umur panjang Mahathir. Mereka juga tak habis pikir bagaimana Mahathir yang sudah mencapai usia senja tetap aktif dan tajam dalam berpikir.Rasa penasaran segenap rakyat Malaysia itu kemudian sampai ke telinga Mahathir. PM Malaysia itu kemudian membocorkan rahasianya berumur panjang pada 4 November 2019.Mahathir menegaskan dirinya sudah terbiasa dengan mengadopsi gaya hidup sehat. Ia menyebut kedisiplinan dalam memilih makanan sehat jadi bagian penting dalam hidupnya. Ia juga kerap menambahkan aktivitas fisik olahraga dan kerap mempertajam pikiran dengan diskusi maupun berdebat.PM Malaysia Mahathir Mohamad dan Presiden Joko Widodo di Istana Bogor pada 29 Juni 2018. (Wikimedia Commons)Sederet aktivitas itu membuat Mahathir tak memiliki masalah kesehatan yang parah. Buktinya Mahathir masih terus aktif di usianya yang makin tua.“Jangan makan-makanan berlemak, terlalu banyak karbohidrat dan gula. Anda harus aktif, latihan tubuh dan otot Anda harus digunakan atau akan menjadi lebih lemah. Aktif berarti (menggunakan) seluruh sistem dan menggunakan otak untuk berbicara hingga berdebat.”"Semua ini akan mengaktifkan otak sehingga akan berfungsi dengan baik. Jika Anda tidak melakukannya, terutama setelah Anda pensiun, dan Anda cenderung beristirahat dan tidur, otak dan tubuh akan kehilangan kapasitasnya, dan organ-organ akan memburuk,” ujar Mahathir sebagaimana dikutip laman CNN Indonesia, 4 November 2019.