Cara mengenali orang yang menghantar sihir. (Freepik)YOGYAKARTA - Sihir adalah suatu ilmu hitam yang biasanya dikirimkan untuk mengelabui atau mencelakai orang lain. Sihir bisa hadir dalam bentuk santet, guna-guna, maupun teluh. Ada beberapa cara mengenali orang yang menghantar sihir atau pelaku santet.Ada beberapa cara mengenali orang yang menghantar sihir. Di era modern seperti sekarang ini, praktik sihir mungkin sudah jarang dilakukan lagi. Namun berdasarkan kesaksian banyak orang, keberadaan ilmu sihir tidak bisa diingkari begitu saja.Cara Mengenali Orang yang Menghantar SihirDikutip dari Antara, mengetahui cara mengenali orang yang menghantar sihir penting untuk diketahui, apalagi sihir lebih sering digunakan untuk buruk seperti kejahatan. Bahkan cara mengenali orang yang menghantar sihir bisa dilakukan dengan mudah. Adapun yang perlu kita lakukan adalah fokus dan memusatkan perhatian. Setelah fokus ikuti langkah-langkah berikut.Pertama, relaksasikan badan, cobalah untuk fokus dan berkonsentrasi penuh dengan apa yang akan dilakukan.Kedua, sebelum tidur bacalah surat Al-Fatihah dan ayat kursi sebanyak tiga kali.Ketiga, setelah membaca surat di atas, dapat melanjutkan dengan mengucapkan kalimat berikut ini:“Atas izinmu Ya Allah, perlihatkanlah kejadian yang tidak terlihat yang menganggu dan mengirimkan sihir kepada saya, saya ingin melihat orang yang mengirim sihir kepada saya."Keempat, konsentrasi kembali dan membayangkan terus hingga tidur.Jika dilakukan dengan istiqomah, mudah-mudahan atas izin Tuhan maka akan ditemui pelaku santet di dalam mimpi.Ciri-Ciri Tukang SihirSelain dengan cara yang sudah dijelaskan di atas, cara mengenali orang yang menghantar sihir adalah mengetahui ciri-cirinya. Adapun ciri-ciri dari tukang sihir atau santet antara lain adalah sebagai berikut:Bertanya kepada orang yang sakit tentang namanya dan nama ibunya.Meminta hewan untuk disembelih dengan cara tertentu tanpa menyebut nama Allah.Membaca jampi-jampi, rajah-rajah, dan komat-kamit dengan ucapan yang tidak dapat dipahami.Meminta sesuatu yang aneh yang bertujuan agar tidak bisa dipenuhi.Meminta barang bekas atau sisa seperti baju, atau pakaian dalam, atau sisir, atau kuku-kuku, atau rambut, maupun gambar.Menyuruh untuk mengenakan pakaian yang dipenuhi oleh rajah-rajah dan simbol-simbol pada hari-hari tertentu.Memberikan sesuatu yang aneh seperti telor yang ditulisi rajah-rajah; atau gembok yang dibungkus dengan kulit atau rajah-rajahan.Kadang-kadang tukang sihir atau dukun itu menebak nama orang yang datang kepadanya, atau nama ibunya, atau negeri asalnya, atau permasalahan yang membuat dia datang.Doa agar Terhindar dari SihirMengetahui cara mengenali orang yang menghantar sihir dibutuhkan jka ada orang di sekitar kita atau bahkan diri kita sendiri yang menjadi korban dari sihir. Namun, langkah pencegahan tentu lebih baik daripada mengobati.Sebagai umat Islam, agar terhindar dari sihir, cara paling ampuh adalah memohon perlindungan kepada Allah SWT dengan membaca doa agar terhindar dari sihir. Ada banyak bacaan doa yang bisa kita amalkan agar terhindar dari sihir.Berikut ini adalah Doa agar terhindar dari sihir yang pernah dibaca Nabi Muhammad SAW agar rumah dan keluarga dihindarkan dari berbagai ancama sihir. أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّةِ مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ وَهَامَّةٍ ، وَمِنْ كُلِّ عَيْنٍ لاَمَّةٍAudzu bi kalimaatillahit tammati min kulli syaithonin wa haammatin wa min kulli ‘ainin laammatin.Artinya: “Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang telah sempurna dari godaan setan, binatang beracun, dan pengaruh ‘ain yang buruk.” (H.R. Bukhari Nomor 3371) Doa lainnya adalah doa yang digunakan untuk menangkal santet. Bahkan jika ada salah seorang anggota keluarga yang sudah terlanjur terkena santet, doa ini bisa dibaca untuk mengeluarkan santet dari dalam tubuhnya. Adapun bacaan doa terhindar dari sihir dan santet adalah sebagai berikut: بِسْمِ اللَّهِ الَّذِى لاَ يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَىْءٌ فِى الأَرْضِ وَلاَ فِى السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُBismillahilladzii laa yadhurru ma’asmihii syai-un fil ardhi walaa fissamaa-i wa huwas samii’ul ‘aliim.Artinya: “Dengan menyebut nama Allah yang tidak membahayakan sesuatu bersama nama Allah di bumi dan di langit. Allah adalah Zat Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.” Setiap orang berpotensi terkena ilmu sihir dan santet. Bahkan Nabi Muhammad SAW pernah terkena ilmu sihir. Diriwayatkan Asy-Syaikhan dalam Bukhari dan Muslim, Nabi Muhammad pernah disihir oleh seorang dukun bernama Labid Al-Asham. Nabi Muhammad SAW bisa terkena sihir tentu saja hal itu hanyalah karena izin Allah SWT.Salah satu faktor yang membuat seseorang mudah terkena sihir di antaranya karena dia telah lalai dan jarang mengingat Allah SWT. Selain itu, orang bisa dengan mudah terkena sihir karena dia sudah tidak lagi taat dan beribadah sesuai yang diajarkan Allah SWT atau sedang dalam kesadaran dan vibrasi yang rendah sehingga mudah dipengaruhi.Adapun amalan yang dapat dilakukan sebagai perisai untuk menghindari dan menangkal sihir adalah membaca zikir pada pagi, siang, sebelum tidur, dan berdoa ketika memasuki kamar mandi, serta banyak menabung kebaikan serta sering berada di frekuensi dan vibrasi yang tinggi. Mudah-mudahan senantiasa terjaga dan terlindungi dari segala sihir.Semoga bermanfaat. Kunjungi VOI.id untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.