Jerawat Bisa Muncul Setelah Berhubungan Seksual? Begini Penjelasan Pakar

Wait 5 sec.

Ilustrasi wajah berjerawat (Pexels/Polina Tankilevitch)JAKARTA - Melakukan hubungan seksual dengan pasangan merupakan hal yang menyenangkan. Namun, terkadang aktivitas ini bisa mendatangkan berbagai dampak pada tubuh, salah satunya adalah memicu pertumbuhan jerawat di kulit.Dikutip dari Healthshots, pada Sabtu, 4 Oktober 2025, terdapat beberapa hal yang menyebabkan kemunculan jerawat setelah melakukan hubungan seksual. Salah satunya adalah berkaitan dengan produksi kerigat dan minyak tubuh saat berhubungan seks.“Ada banyak produksi keringat dan minyak tubuh saat berhubungan seks, sehingga dapat menyebabkan jerawat,” kata dokter kandungan dan ginekolog, Dr. Divya Vora.Seperti diketahui, selama aktivitas seksual yang intens, maka kelenjar keringat menghasilkan banyak keringat. Ada banyak produksi sebum, dan jika keringat bertahan lama maka dapat menyebabkan timbulnya jerawat.Penggunaan minyak atau krim pelumas juga dapat memicu terjadinya jerawat. Ini dapat terjadi karena kulit Anda mungkin tidak cocok dengan berbagai produk tersebut, sehingga memberikan ruang untuk jerawat berkembang.Selain itu, hubungan seksual juga merupakan kegiatan yang membutuhkan berbagai sentuhan. Sentuhan-sentuhan tersebut juga bisa mengganggu kesehatan kulit.“Ada banyak gesekan wajah terhadap bagian tubuh yang berbeda. Wajah bergesekan dengan rambut pasangan Anda, dan mungkin produk rambut yang digunkana tidak sesuai dengan kulit Anda,” tambahnya.Meski demikian, tak perlu khawatir karena jerawat yang muncul setelah aktivitas seksual dapat diatasi. Jika jerawat muncul di wajah, maka Anda dapat mengatasinya dengan menggunakan produk skin care yang sesuai dengan kulit.Untuk mengatasi jerawat di area intim, Anda dapat menggunakan air hangat dan sabun lembut tanpa pewangi. Kemudian gunakan pakan dalam katun, mengompres dengan air hangat, atau menggunakan obat jerawat oles, dan jika tidak menghilang maka periksakan diri ke dokter.