Banjir di Jakarta Selatan Meluas Jadi 53 RT Malam Ini

Wait 5 sec.

Tim SAR Gabungan evakuasi warga terjebak banjir di wilayah Pela Mampang, Jaksel/ Foto: ISTJAKARTA - Banjir di wilayah Jakarta Selatan kembali meluas menjadi 53 RT pada Kamis, 30 Oktober, malam pukul 20.00 WIB. Genangan itu terjadi di sejumlah wilayah Kelurahan yang ada di Jakarta Selatan. Seperti di wilayah Kelurahan Cilandak Barat, terdapat 1 RT yang terendam banjir dengan ketinggian 80 cm akibat curah hujan tinggi dan luapan kali Krukut.Di wilayah Kelurahan Pondok Labu terdapat 1 RT dengan ketinggian banjir mencapai 30 cm, akibat curah hujan tinggi dan luapan Kali Krukut.Di Kelurahan Cipete Utara terdapat 3 RT yang terendam banjir dengan ketinggian 160 cm. Penyebabnya karena curah hujan tinggi dan luapan Kali Krukut.Sementara wilayah dengan titik banjir terbanyak terdapat di Kelurahan Petogogan. Di kawasan ini terdapat 26 RT yang terendam banjir akibat curah hujan dan luapan Kali Krukut dengan ketinggian 30 cm.Kelurahan Bangka ada 2 RT dengan ketinggian 110 cm, penyebab banjir karena curah hujan tinggi dan luapan Kali Mampang.Kemudian Kelurahan Kuningan Barat terdapat 6 RT dengan ketinggian air 110 cm. Penyebab banjir akibat curah hujan tinggi dan luapan Kali Mampang.Titik banjir lainnya dengan jumlah RT terbanyak juga berada di Kelurahan Pela Mampang. Sedikitnya ada 9 RT Terendam banjir berketinggian 90 cm akibat curah hujan tinggi.Di Kelurahan Cilandak Timur ada 3 RT dengan ketinggian 130 cm akibat luapan Kali Krukut dan curah hujan.Sementara di wilayah Kelurahan Kebagusan terdapat 2 RT yang terendam banjir dengan ketinggian 50 cm.Tim SAR gabungan yang berada di lokasi terus mengevakuasi warga yang terjebak banjir di beberapa titik Kelurahan."BPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan. Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor telepon 112. Layanan ini gratis dan beroperasi selama 24 jam non-stop," kata Yohan.Sebelumnya diberitakan, BPBD DKI Jakarta mencatat ada 30 RT di Jakarta yang dilanda genangan banjir pada Kamis, 30 Oktober 2025, sore.