Ruben Amorim Sempat Merasa Mungkin Memang Bukan Takdirnya di Manchester United

Wait 5 sec.

Ruben Amorim sempat alami masa sulit dan merasa bukan pilihan tepat melatih Manchester United (Instagram/@manchesterunited).JAKARTA - Ruben Amorim mengakui ia ragu apakah akan mencapai satu tahun sebagai Manajer Manchester United atau tidak. Dia terkadang takut kalau memang bukan takdirnya di Old Trafford melihat musim pertamanya yang buruk.Kunjungan ke Nottingham Forest pada Sabtu, 1 November 2025, bertepatan dengan peringatan satu tahun penunjukan pelatih asal Portugal itu sebagai penerus Erik ten Hag dan terjadi di periode terbaik masa jabatannya.Namun, rangkaian tiga kemenangan beruntun di Liga Inggris telah membawa kembali harapan bagi Manchester United, yang terpuruk di posisi ke-15 musim lalu dan kalah di final Liga Europa saat posisi Amorim berada di bawah pengawasan ketat.Ketika ditanya apakah ada saat-saat di mana ia ragu apakah ia akan menjalani satu tahun penuh sebagai manajer, pria berusia 40 tahun itu tak menampik."Sulit untuk mengatakannya. Terkadang. Terkadang di beberapa momen. Saya tahu Anda akan menulis, tetapi ada beberapa momen yang sulit untuk dihadapi.""Kekalahan dalam begitu banyak pertandingan, itu sangat sulit bagi saya karena ini Manchester United.""Posisi kami tahun lalu, yang memusatkan perhatian pada Liga Europa dan tidak menang. Itu sangat berat.""Jadi, ada beberapa momen di mana saya sangat kesulitan dan saya berpikir mungkin ini memang bukan takdir," tuturnya.Hanya saja, saat ditanya lagi bagaimana situasinya sekarang, Amorim menegaskan bahwa melatih Manchester United ialah keputusan terbaik."Hari ini kebalikannya, jadi Anda bisa menulis yang ini! Hari ini saya merasakannya dan saya tahu itu ialah keputusan terbaik dalam hidup saya.""Saya ingin berada di sini, tetapi untuk itu saya harus menang melawan Nottingham," ujarnya.Amorim mengatakan ia akan tetap bahagia jika timnya bermain bagus dan banyak berlari di City Ground, di mana timnya ingin mengakhiri rentetan tiga kekalahan beruntun di Liga Inggris dari Forest.Manajer Manchester United itu mengatakan tidak mungkin ia berpuas diri jika mereka menang atau membalas kritik mengingat betapa cepatnya keadaan dapat berubah di klub yang telah melewati badai yang ia peringatkan Desember 2024."Sulit untuk mengatakannya. Kami perlu berpikir positif, tetapi kami juga perlu bersiap bahwa sepak bola memang seperti ini.""Kami tim yang bisa saya katakan kepada Anda, sekarang kami bisa kalah di sini atau nanti, tetapi kami akan mempertahankan (momentum).""Saya lebih percaya kepada para pemain saya, saya pikir mereka lebih percaya kepada saya. Kemenangan akan datang dengan sendirinya.""Anda bisa merasakannya karena semua orang sekarang berkata betapa terhubungnya mereka dan mereka percaya kepada manajer.""Ini tentang memenangi pertandingan. Tidak banyak yang berubah karena melawan Arsenal saya melihat tim yang sama, jadi saya tidak tahu.""Saya pikir kami berada di posisi yang lebih baik, tetapi juga sangat baik untuk selalu memiliki perasaan itu dan siap bahwa sesuatu dapat berubah.""Jika kami memiliki perasaan itu, kami akan memerhatikan detailnya, kami akan mempertahankan arah kami.""Saya dapat mengatakan bahwa kami ialah tim yang lebih baik saat ini dan kami merasakannya. Kami tahu itu. Hal itu dapat membantu kami mengatasi momen-momen buruk dengan lebih baik," kata Amorim ketika ditanya apakah badai itu telah berlalu.