Belanda kian dekat ke Piala Dunia 2026 setelah mengalahkan Finlandia 4-0. (X/@OnsOranje)JAKARTA - Langkah Belanda menuju Piala Dunia 2026 kian dekat setelah meraih kemenangan mudah 4-0 atas Finlandia di pertandingan Grup G kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Johan Cruyff Arena, Minggu, 12 Oktober 2025 malam WIB. Belanda sempat mendapat kritikan atas performa tim yang tak meyakinkan saat menang telak 4-0 atas Malta di pertandingan sebelumnya. Meski demikian pelatih Ronald Koeman mengaku tak peduli dengan kritikan tersebut karena tim hanya ingin fokus pada laga berikutnya melawan Finlandia. Koeman pun menunjukkan konsistensi performa Virgil van Dijk dkk saat menjamu Finlandia. Mereka sepenuhnya menguasai permainan dan bahkan sudah unggul tiga gol saat pertandingan memasuki menit 40. Kemenangan atas Finlandia pun mengukuhkan posisi tim Oranje di puncak klasemen Grup G dengan poin 16. Mereka menorehkan lima kemenangan dan sekali imbang sehingga unggul tiga poin dengan Polandia yang berada di urutan kedua. Polandia sendiri menjaga persaingan setelah menang 2-0 atas Lithuania. Kedua tim akan melakoni laga penentuan saat Belanda menyambangi markas Polandia pada 14 November 2025. Bila menang, Belanda dipastikan lolos ke putaran final. Bahkan hasil imbang itu sudah bisa membawa Belanda ke Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko. Di pertandingan itu, Belanda menunjukkan penampilan maksimal dengan bermain ofensif. Striker Memphis Depay kembali menjadi pilihan pertama di laga itu. Penyerang Corinthians ini mendapat dukungan dari Donyell Malen dan Cody Gakpo. Trisula lini depan itu benar-benar memaksa barisan belakang Finlandia bekerja keras. Upaya mereka langsung memberi hasil saat Malen membobol gawang Finlandia saat laga baru berjalan delapan menit. Gol itu tercipta lewat kerjasama satu dua Malen dengan Memphis.Belanda unggul 1-0 dan mereka kembali mengambil inisiatif menyerang lawan. Tuan rumah pun hanya butuh sembilan menit untuk memperbesar keunggulan. Lagi-lagi, Memphis berperan dalam proses terciptanya gol kedua itu. Berawal dari tendangan bebas eks penyerang Manchester United ini yang kemudian disambut oleh Van Dijk yang berhasil melompat paling tinggi di area kotak penalti. Sundulan kapten Liverpool itu menghunjam deras ke gawang lawan. Ini menjadi gol ke-11 Van Dijk selama 10 tahun bermain untuk Belanda. Setelah unggul 2-0, Belanda sama sekali tak menurunkan tempo permainan. Mereka kembali bermain menyerang dan menciptakan sejumlah peluang. Paling tidak sepakan Jurrien Timber masih membentur tiang gawang. Namun akhirnya Belanda kembali mencetak gol dari titik penalti di menit 38. Penalti diberikan setelah tendangan Justin Kluivert mengenai tangan bek Miro Tenho. Eksekusi penalti dituntaskan dengan baik oleh Memphis yang kian mengukuhkan dia sebagai top skor sepanjang masa timnas Belanda dengan torehan 53 gol. Striker yang meminta agar namanya ditulis Memphis ketimbang Depay ini melewati rekor gol legenda Belanda Robin van Persie yang mencetak 50 gol. Penyerang berusia 31 ini juga sudah mengemas enam gol dari tujuh pertandingan tim Oranje. Belanda kian percaya diri saat mengawali babak kedua dengan keunggulan 3-0. Mereka tetap menguasai permainan dan menciptakan banyak peluang.Namun serangan Belanda memang tak lagi berujung gol. Mereka harus menunggu hingga menit 84 saat Gakpo memantapkan keunggulan tim menjadi 4-0. Skor itu bertahan hingga laga usai. “Penampilan yang bagus sejak menit pertama hingga akhir dan kami memetik hasil yang bagus pula,” kata Van Dijk menanggapi pencapaian Belanda.