Pratikno menegaskan, umat Islam perlu mengambil peran aktif dalam kemajuan teknologi, sebagaimana para ilmuwan Muslim masa lalu yang membawa pencerahan bagi dunia. Ia juga berpesan agar kemajuan ilmu pengetahuan tetap disertai akhlak yang baik. “Al-Qur’an dan hadis adalah kompas moral abadi yang menuntun kita agar ilmu menjadi sarana kebaikan, bukan sebaliknya,” ujarnya.