BYD Dolphin debut pertama kali di pameran Automobile Barcelona 2023. (Dok. BYD)JAKARTA - BYD Dolphin menjadi salah satu hatchback listrik yang cukup diminati tak hanya di pasaran lokal, tapi juga di Indonesia. Terbaru, model tersebut akan mendapatkan penyegaran tahun depan.Mengutip dari laman Carnewschina, Minggu, 19 Oktober, BYD Dolphin terbaru tertangkap kamera sedang uji jalan di China, namun diselimuti kamuflase penuh di bagian sisi luar.Berdasarkan laporan dari China, Dolphin baru kemungkinan akan mengadopsi teknologi integrasi baterai CTB (cell-to-body), beserta suspensi belakang yang direvisi, kemungkinan konfigurasi empat tautan atau bahkan lima tautan.Laporan tersebut juga menunjukkan penambahan konfigurasi penggerak roda belakang, bagasi depan, dan motor bertenaga lebih tinggi yang dipadukan dengan paket baterai yang lebih besar. Diperkirakan versi penggerak roda belakang jarak jauh dan hibrida akan debut pada kuartal kedua tahun 2026.Data awal menunjukkan bahwa Dolphin 2026 spesifikasi teratas dapat melampaui jangkauan CLTC 520 km, ditenagai oleh Baterai Blade 2.0 BYD dengan daya tahan cuaca dingin yang ditingkatkan, mempertahankan kapasitas 82 persen pada suhu -30 derajat celcius.Selain itu perubahan juga dikatakan terjadi pada dasbor yang disederhanakan dengan jok dua warna dan layar sentuh mengambang di tengah yang besar. Interiornya kemungkinan akan dilengkapi DiLink 5.0 yang ditenagai chip Qualcomm 8295, menawarkan respons suara 0,8 detik dan bantuan pengemudi L2+ opsional dengan NOA (Navigasi dengan Autopilot) di jalan raya.Desain eksteriornya diperkirakan tak jauh berbeda dengan versi sebelumnya terlihat elegan. Dimensi mobil tetap sama dengan model saat ini, yaitu panjang 4.280 mm, lebar 1.770 mm, dan tinggi 1.570 mm, dengan jarak sumbu roda 2.700 mm.Waktu peluncuran diperkirakan antara Juni dan Agustus 2026, dengan harga kemungkinan tetap antara 99.800 dan 129.800 yuan atau kisaran Rp232-302 jutaan.