Presiden Benin Patrice Talon Foto: ludovic MARIN / AFPPresiden Benin, Patrice Talon, tampil di televisi pemerintah pada hari Minggu (7/12). Ia muncul ke publik usai adanya upaya kudeta oleh sejumlah tentara."Saya ingin meyakinkan Anda bahwa situasi sepenuhnya terkendali dan oleh karena itu saya mengajak Anda untuk melanjutkan aktivitas dengan tenang mulai malam ini juga," kata Talon melalui stasiun televisi pemerintah Benin TV, dikutip dari AFP."Keamanan dan ketertiban umum akan dijaga di seluruh wilayah nasional," tambahnya.Upaya KudetaPada Minggu pagi, para tentara yang menyebut diri mereka Military Committee for Refoundation (CMR) mengumumkan di televisi negara bahwa mereka telah bertemu dan memutuskan bahwa Patrice Talon dicopot dari jabatannya sebagai presiden.Namun, pemerintah Benin menyatakan telah menggagalkan upaya kudeta tersebut. Sejumlah sumber militer dan keamanan mengatakan bahwa belasan pelaku percobaan kudeta ditangkap. Termasuk mereka yang berada di balik upaya tersebut.Kawasan Afrika Barat telah mengalami sejumlah kudeta dalam beberapa tahun terakhir, termasuk di negara-negara tetangga Benin di utara, seperti Niger dan Burkina Faso, serta Mali, Guinea kemudian yang terbaru, Guinea-Bissau.