Sekda Kartiyus Dukung Pendirian Politeknik Negeri Sintang

Wait 5 sec.

Sekda Sintang, Kartiyus. Foto: Dok. IstimewaHi!Pontianak - Pemerintah Kabupaten Sintang menegaskan komitmennya dalam mempercepat peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui pengembangan pendidikan tinggi vokasi. Hal itu disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Kartiyus, saat membuka Seminar Hasil Penyusunan Studi Kelayakan Pendirian Politeknik Negeri Sintang, Kamis, 11 Desember 2025 di Pendopo Bupati Sintang.Kartiyus menjelaskan bahwa berdasarkan rilis Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2025, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Sintang berada pada angka 70,92. Meski menunjukkan tren peningkatan, komponen pendidikan dinilai masih membutuhkan penguatan, terutama pada aspek rata-rata lama sekolah dan harapan lama sekolah.“Kondisi ini menuntut upaya penguatan layanan pendidikan secara lebih terencana dan terstruktur. Pemerintah Kabupaten Sintang memandang pendirian Politeknik Negeri Sintang sebagai langkah strategis,” tegas Kartiyus.Ia menambahkan, keberadaan politeknik di Sintang nantinya akan memperluas akses masyarakat terhadap pendidikan tinggi vokasi, khususnya bagi lulusan SMA dan SMK. Selain itu, politeknik juga diharapkan menjadi pusat layanan pendidikan bagi daerah sekitar seperti Melawi, Sekadau, Sanggau, dan Kapuas Hulu.Lebih jauh, Kartiyus menilai bahwa rencana pendirian Politeknik Negeri Sintang selaras dengan arah kebijakan regional terkait wacana pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) Kapuas Raya. Jika kebijakan tersebut terwujud, ketersediaan institusi pendidikan tinggi vokasi akan menjadi faktor penting dalam mendukung kesiapan kelembagaan dan peningkatan kapasitas SDM di wilayah timur Kalimantan Barat.“Oleh karena itu, penyusunan studi kelayakan ini menjadi langkah penting dalam memastikan kesiapan daerah,” tambahnya.Dokumen studi kelayakan yang dipaparkan dalam seminar tersebut mencakup analisis kebutuhan kompetensi, rancangan program studi, kesiapan sarana prasarana, hingga model kelembagaan yang dapat dikembangkan ke depan. Pemerintah Kabupaten Sintang akan menjadikan dokumen itu sebagai dasar koordinasi lanjutan dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat serta Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.“Seluruh rekomendasi dalam dokumen ini akan menjadi acuan dalam pengambilan keputusan kebijakan pada tahap selanjutnya,” ujar Kartiyus.Ia berharap seluruh peserta seminar dapat memberikan masukan konstruktif agar proses pengajuan pendirian Politeknik Negeri Sintang dapat berjalan sesuai ketentuan dan memenuhi seluruh persyaratan administratif.“Pemerintah Kabupaten Sintang memerlukan dukungan semua pihak. Semoga proses pengajuan pendirian politeknik ini dapat berjalan lancar hingga terwujudnya pendidikan vokasi yang lebih berkualitas bagi masyarakat Sintang,” tutupnya.