Nusron Wahid Minta Pelaksanaan Rakor Dijadikan Satu: Kalau Sendiri-sendiri Kapan Pelayanannya

Wait 5 sec.

Menteri ATR/BPN Nusron Wahid (Foto: dok Humas)JAKARTA - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid meminta adanya efesiensi pelaksanaan rapat koordinasi (Rakor). Artinya, untuk pelaksanaan Rakor ke depan diharapkan hanya dilakukan satu kali saja.Hal itu diungkapkan Nusron dalam sambutannya pada agenda Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Kementerian ATR/BPN 2025 di Jakarta, Senin, 8 Desember."Minggu lalu kemarin kami kumpul di tempat ini. Ini ke depan Rakornya jadi satu saja. Jangan Rakor pencegahan mafia tanah sendiri, Rakernas sendiri," ujar Nusron.Pasalnya, kata Nusron, dengan adanya banyak rapat justru tidak meningkatkan pelayanan yang seharusnya diberikan oleh Kementerian ATR/BPN."Ini, kok, hobinya nginep di hotel terus, kapan kami melakukan pelayanan kalau begini? Karena itu, ke depan acaranya dijadiin satu, Rakernas sekaligus ada kamar tentang mafia tanah, tentang pelayanan, ada kamar tentang lain-lain supaya nanti enak," tegas dia.Oleh karena itu, Nusron berharap, ke depan pelaksanaan rapat koordinasi untuk seluruh jajaran ATR/BPN di Indonesia dilakukan sekali saja."Jadi sekali satu. Ini saya lihat ada beberapa Kanwil (Kantor Wilayah) yang terpaksa tidak pulang karena kemarin acaranya dari Rabu sampai Jumat. Ini Senin kemudian enggak pulang, tapi memang itu yang diharapkan kayaknya," imbuh dia.