Penilaian Satelit PBB Tunjukkan 81 Persen Bangunan di Jalur Gaza Rusak

Wait 5 sec.

Reruntuhan bangunan di Jalur Gaza. (Wikimedia Commons/Jaber Jehad Badwan)JAKARTA - Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) awal pekan ini menyatakan hampir 81 persen bangunan di Jalur Gaza, Palestina rusak, berdasarkan penilaian satelit terbaru, seiring upaya kemanusiaan yang terus berlanjut di tengah kehancuran yang meluas akibat serangan Israel selama dua tahun."Peningkatan respons bantuan yang sedang berlangsung telah memberikan dampak positif bagi masyarakat di seluruh wilayah Jalur Gaza. Namun, masih banyak yang dibutuhkan agar kita dapat memenuhi seluruh kebutuhan dan tidak meninggalkan siapa pun," jelas juru bicara PBB Farhan Haq mengutip Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA) dalam konferensi pers, melansir Anadolu 4 November.Mencatat pekerjaan renovasi "sedang berlangsung di empat sekolah," Haq menyatakan selama tiga hari terakhir, "PBB dan mitra kami telah mendukung pembukaan kembali lima ruang belajar sementara di Kota Gaza."Mengutip analisis terbaru dari Pusat Satelit PBB, ia mengatakan "sekitar 81 persen dari seluruh bangunan di Jalur Gaza rusak.""Gaza Utara mengalami peningkatan kerusakan terbesar sejak Juli 2025, dengan hampir 5.700 bangunan baru terdampak," ujarnya, seraya menambahkan "lebih dari 123.000 bangunan di seluruh jalur tersebut telah diidentifikasi hancur, 50.000 lainnya rusak berat atau sedang, dan 24.000 kemungkinan rusak."Diketahui, Israel telah menewaskan lebih dari 68.000 orang di Gaza dalam lebih dari dua tahun serangan sejak Oktober 2023.Gencatan senjata antara Israel dan Hamas dicapai pada 10 Oktober, berdasarkan rencana perdamaian 20 poin yang diusulkan oleh Presiden AS Donald Trump.Namun, Israel dikatakan telah melakukan pelanggaran berulang kali terhadap kesepakatan gencatan senjata tersebut.