Koleksi Spring/Summer 2026 lansiran desainer Hartono Gan di Busan Fashion Week 2025 di Bexco, Busan, Kamis (30/10/2025). Foto: JF3Hartono Gan menjadi satu dari tiga brand desainer Indonesia yang diboyong JF3 Fashion Festival ke Korea Selatan pada akhir Oktober dan awal November 2025. Untuk debutnya di Negeri Ginseng, Hartono Gan membawa koleksi Spring/Summer 2026 dengan sentuhan khusus: Demographically designed.Jejak Hartono di Korea dimulai di Busan Fashion Week. Ia mempresentasikan koleksinya di runway BFW hari pertama yang diselenggarakan pada 30 Oktober 2025 di Busan Exhibition and Convention Center (Bexco), Haeundae, Busan. Untuk debutnya di BFW, dia membawa 20 looks yang terdiri dari busana laki-laki (menswear) dan busana perempuan (womenswear).Diberi nama “Tailored for You”, koleksi Hartono Gan ini dapat dicermati sebagai sebuah ekspresi dari hati untuk bisa tampil maksimal. Bagi Hartono, semua orang harusnya merasa sebaik penampilannya.Koleksi Spring/Summer 2026 lansiran desainer Hartono Gan di Busan Fashion Week 2025 di Bexco, Busan, Kamis (30/10/2025). Foto: JF3Sebanyak 20 tampilan ini menghadirkan siluet beragam, mulai dari setelan blazer untuk laki-laki dan perempuan, blus dengan aksen pussy bow yang manis, sampai deretan busana leather yang menjadi ciri khas Hartono Gan.Meski berfokus pada busana dengan sentuhan maskulin, Hartono tak luput menghadirkan nuansa feminin. Dua dress hitam dengan siluet memeluk tubuh, berpadu dengan embellishment berkilauan, menjadi statement di atas runway: Sisi feminin juga punya wibawa dan ketegasan.Sementara itu, untuk busana pria, Hartono Gan bermain dengan pemilihan kain yang beragam. Contohnya, dia menggunakan silk faille, jacquard, dan gazar—bahan yang biasa dipakai di gaun adibusana—untuk setelan jas hingga jaket dengan tailoring (potongan) yang tegas. Tak cuma bahan, ia juga bermain dengan motif dan tekstur; ia tidak ragu untuk membawa floral dan tekstur jacquard dalam rancangan menswear-nya.Koleksi Spring/Summer 2026 lansiran desainer Hartono Gan di Busan Fashion Week 2025 di Bexco, Busan, Kamis (30/10/2025). Foto: JF3Tak cuma setelan rapi, Hartono juga menyorot pakaian berbahan lambskin (kulit domba), seperti jaket, kemeja, hingga celana. Tekstur leather yang mewah dipadukan dengan tailoring dan jahitan yang apik, membuat koleksi leather Hartono Gan di atas runway Busan Fashion Week cukup menyita perhatian.Menyoal partisipasinya di BFW bersama JF3 Fashion Festival, Hartono Gan menyebut dirinya sangat bersemangat. Kepada kumparanWOMAN, Hartono menjelaskan bahwa dia merasa karyanya sudah siap untuk masuk ke panggung global.“Pintu yang terbuka ini sangat berharga, karena ini adalah pintu yang sah. Kita diundang dan kita bagian dari kalender utama show ini,” ucap Hartono saat ditemui usai show di BFW.“Jadi, like it or not, kalau ditanya, ya, memang tujuannya habis Busan kemungkinan next-nya ke Seoul yang merupakan salah satu ibu kota fashion. Dan Busan itu fashion week terbesar kedua setelah Seoul di Korea. Jadi, perasaan saya, very nice,” imbuhnya.Koleksi Spring/Summer 2026 lansiran desainer Hartono Gan di Busan Fashion Week 2025 di Bexco, Busan, Kamis (30/10/2025). Foto: JF3Sebelum menyaksikan presentasi Hartono Gan di runway, kumparanWOMAN berkesempatan untuk melihat koleksinya di backstage sebelum dikenakan oleh para model. Begitu para model memakai baju-baju SS26 tersebut, kesan pertama yang muncul adalah: It feels so tailored, especially for them. Dari setelan hingga jaket yang dikenakan para model Korea terasa menyatu dengan tubuh mereka, layaknya didesain untuk mereka.Hartono Gan punya jawaban atas impresi pertama tersebut. Ia menjelaskan, dalam merancang busana, dia sudah mempelajari target demografi dari calon pembelinya. Itulah mengapa ketika dikenakan, rasanya akan seperti melebur.“Dan jika Anda lihat tadi koleksi saya tadi, itu lebih ke demographically-targeted (ditargetkan secara demografis). Ini adalah pakaian yang saya ciptakan memang customer-based, busana saya itu yang akan Anda lihat dipakai oleh orang di kehidupan nyata,” papar Hartono.Foto: JF3Foto: JF3Foto: JF3Foto: JF3Foto: JF3Foto: JF3Foto: JF3Foto: JF3Foto: JF3Foto: JF3Foto: JF3Foto: JF3Foto: JF3Foto: JF3Foto: JF3Foto: JF3Foto: JF3Dia pun merasa, kehadirannya di Busan Fashion Week ini menjadi waktu yang tepat bagi brand-nya untuk mengglobal. Setelah berkarier di industri mode lokal hingga 15 tahun, mendulang nama dan kesuksesan, ia merasa Busan juga menjadi tempat yang tepat untuk memulai perjalanannya di peta fashion dunia.“Kalau ditanya sebesar apa nasionalisme saya? Sebesar effort saya untuk membawa Indonesia ke peta global. Ini tidak murah. Ini yang membuat saya merasa ini adalah waktunya, kita sudah siap juga untuk berada di panggung global dan itulah mengapa, the feeling was very excited,” tutup Hartono.