Pertemuan ini bertujuan memperkokoh hubungan kedua negara di tengah meningkatnya ketegangan di kawasan Timur Tengah, Jumat (15/11/2024).Dalam pertemuan tersebut, kedua pemimpin menekankan hubungan persahabatan yang telah terjalin 74 tahun dan komitmen untuk membuka peluang kerja sama baru.Raja Abdullah menyebut Prabowo sebagai "sahabat lama" dan menyampaikan keyakinannya bahwa hubungan bilateral akan semakin kuat di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo, sekaligus menandai komitmen kedua negara untuk melanjutkan kemitraan strategis.