Lebanon Akan Laporkan Israel ke PBB karena Bangun Tembok di Perbatasan

Wait 5 sec.

Pasukan tentara UNIFIL di dekat kibbutz Israel Utara Misgav Am ketika tank tempur Merkava IV bermanuver. Foto: JALAA MAREY/AFPLebanon akan mengadukan Israel ke Dewan Keamanan PBB karena membangun tembok di perbatasan. Namun, tuduhan itu dibantah Israel.Diberitkan AFP, Presiden Lebanon Joseph Aoun pada Sabtu (15/11) mengatakan telah menginstruksikan para pejabat untuk mengajukan pengaduan kepada Dewan Keamanan PBB terhadap Israel karena membangun tembok beton di perbatasan selatan Lebanon yang melampaui Garis Biru.Pasukan Sementara PBB (UNIFIL) mengatakan pada Jumat (14/11) bahwa tentara Israel telah membangun tembok di Lebanon selatan dekat Garis Biru (Blue Line).Menurut UNIFIL, pada bulan lalu pasukan penjaga perdamaian mensurvei tembok beton berbentuk T yang didirikan oleh tentara Israel di barat daya Yaroun. Kontingen Garuda Indobatt XXIII-N/Unifil cegah pertikaian senjata Tentara Israel dengan Tentara Lebanon di perbatasan kedua negara. Foto: Puspen TNIUNIFIL menemukan bahwa tembok tersebut melintasi Garis Biru, membuat lebih dari 4.000 meter persegi wilayah Lebanon tidak dapat diakses oleh rakyat Lebanon.UNIFIL mengatakan survei pembangunan tambahan bulan ini menunjukkan sebagian tembok di tenggara Yaroun juga melintasi Garis Biru. UNIFIL menyebutnya sebagai pelanggaran kedaulatan Lebanon.Pasukan tersebut mengatakan telah memberi tahu tentara Israel tentang temuan bulan Oktober dan meminta mereka untuk memindahkan tembok tersebut.