Rusia Bombardir Kyiv Ukraina dengan 430 Drone, Enam Orang Tewas

Wait 5 sec.

Dampak serangan Rusia di Ukraina/FOTO via X@ ZelenskyyUaJAKARTA - Dilaporkan enam orang tewas dan 35 lainnya luka-luka, termasuk seorang ibu hamil, akibat serangan Rusia yang terus berlanjut di wilayah Kyiv.Beberapa bagian jaringan pemanas di wilayah tersebut rusak akibat serangan tersebut, dan beberapa bangunan tidak memiliki pasokan panas, kata Wali Kota Kyiv Vitali Klitschko dalam unggahan di Telegram.Dilansir ABC News, Sabtu, 15 November, sebanyak 15 bangunan rusak di Kyiv akibat serangan tersebut.Para pejabat Ukraina mengatakan 430 drone dan 18 rudal diluncurkan saat puing-puing dari serangan tersebut menghujani Kyiv.Sementara itu, awal pekan ini, pasukan Ukraina terpaksa mundur dari beberapa posisi di wilayah Zaporizhzhia, front tenggara, akibat serangan gencar Rusia, menurut seorang juru bicara militer.Pasukan Rusia melancarkan lebih dari 400 serangan artileri per hari dan pasukan Ukraina menghadapi penghancuran benteng pertahanan, kata juru bicara Pasukan Pertahanan Selatan, Vladyslav Voloshyn, kepada ABC News.Penarikan pasukan tersebut berdampak pada wilayah sekitar Novouspenivske, Nove, Okhotnyche, Uspenivka, dan Novomykolaivka, menurut Voloshyn."Situasi di sana masih sulit, sebagian karena kondisi cuaca yang mendukung serangan. Namun kami terus menghancurkan penjajah, dan saya berterima kasih kepada setiap unit kami, setiap prajurit yang terlibat dalam mempertahankan posisi Ukraina," kata Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy pada Selasa.Ukraina juga menghadapi potensi jatuhnya Pokrovsk -- kota yang dihuni sekitar 60.000 orang pada saat invasi skala penuh Rusia ke Ukraina pada tahun 2022 -- ke tangan Rusia setelah pertempuran atrisi selama 18 bulan. Ini bisa menjadi salah satu kekalahan perang paling serius bagi Ukraina.