SMAN 72 Jakarta Masih Dijaga POM AL, Kepsek: Wajar, Lokasi Ledakan di Kodamar

Wait 5 sec.

SMAN 72 Jakarta Pusat/ Foto: Rizky Sulistio/ VOIJAKARTA - SMA Negeri 72 Jakarta yang berada di dalam Komplek TNI AL Kodamar, Kelapa Gading, Jakarta Utara masih terus dijaga ketat oleh anggota POM AL hingga saat ini.Menurut Kepala Sekolah (Kepsek) SMAN 72 Jakarta, Tetty Helena Tampubolon menilai hal itu sangat wajar karena lokasi sekolah berada di lingkungan komplek militer."Jadi begini, kita bisa memaklumi karena ini kan Kodamar ya. Tidak bisa sembarangan orang masuk," kata Tetty saat dikonfirmasi, Selasa, 11 November, malam.Selama 2 hari sejak Senin, 10 November, sejumlah siswa mengikuti kegiatan pembelajaran jarak jauh (PJJ) sampai Selasa, 11 November.Hal itu terus dilakukan mengingat kondisi saat ini belum ada keputusan kemanan dari Polri."Selama 2 hari masih PJJ, pembelajaran jarak jauh. Kita akan PJJ terus ya. Sampai ada informasi dari kepolisian mengenai keamanan di sekolah," ujarnya.Selama 2 hari tersebut, para siswa mengikuti kegiatan PJJ dengan materi yang diberikan masih seputar penanganan trauma healing."Mereka belajar dan mereka sedang (mengikuti) trauma healing dari berbagai pihak. Dari Polri ada, dari Dinas Pendidikan ada, dari Dinkes ada dan lain-lain. Artinya mereka sedang trauma healing," katanya.Sebelumnya diberitakan, SMA Negeri 72 Jakarta masih dijaga anggota TNI POM AL dari balik pagar gedung sekolah pada Selasa, 11 November, siang.Dari pantauan VOI di lokasi, tak ada aktivitas apapun di sekolah tersebut. Namun sejumlah guru dan pihak sekolah masih hadir di sekolah tersebut."Hari ini masih PJJ, materinya ada soal pemulihan psikologi," kata salah satu psikolog di SMAN 72 Jakarta.Menurutnya, tidak ada murid di dalam sekolah dan aktivitas pembelajaran dilakukan secara daring."Tidak ada murid tapi semua murid mengikuti secara daring. Ini kami mau pulang," ujarnya.