Ilustrasi. (Foto: Dok. Antara)JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bisa lanjut menguat pada perdagangan hari ini, Selasa, 11 November, setelah kemarin mengalami pelemahan tipis 0,04 persen ke level 8.391,24.Phintraco Sekuritas dalam risetnya menyatakan, IHSG sudah dalam posisi overbought atau jenuh beli, sehingga mengalami pelemahan pada awal pekan ini. Padahal, optimisme akan membaiknya ekonomi nasional, perbaikan likuiditas, serta ekspektasi terhadap aksi korporasi beberapa emiten telah menjadi katalis positif bagi pergerakan IHSG.IHSG pun sempat mendapat sentimen positif berkat realisasi Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) yang meningkat dari level 115 pada September 2025 menjadi 121,2 pada Oktober 2025. Ini merupakan level tertinggi IKK sejak April 2025. Kenaikan IKK mengindikasikan masyarakat lebih optimistis dengan kondisi ekonomi nasional pada saat ini maupun masa depan.Di sisi lain, mayoritas indeks bursa Asia ditutup menguat. Hal ini dipengaruhi oleh kebijakan China yang telah mencabut sejumlah pembatasan ekspor mineral penting dan material tanah jarang ke AS sebagai tanda bahwa kesepakatan dagang antar dua negara tadi masih berlaku.Dari Eropa, pada Selasa 11 November ini akan dirilis data tingkat pengangguran dari Inggris untuk bulan September 2025 yang diperkirakan naik ke level 4,9 persen, dibandingkan 4,8 persen pada Agustus 2025. Jerman juga akan merilis data ZEW Economic Sentiment Indeks bulan November 2025 yang diperkirakan naik ke level 42,5, dibandingkan 39,3 pada Oktober 2025.Phintraco Sekuritas menyebut, secara teknikal, histogram positif MACD semakin meningkat seiring dengan kenaikan momentum penguatan IHSG. Namun, Stochastic RSI berada di area overbought dan berpotensi membentuk Death Cross yang diiringi oleh peningkatan volume jual. Alhasil, dalam jangka pendek IHSG diperkirakan akan mengalami minor pullback akibat profit taking.“Namun, selama IHSG mampu bertahan di atas 8.300-8.340, diperkirakan kondisi bullish IHSG masih akan berlanjut,” jelas Phintraco Sekuritas.Adapun saham-saham yang direkomendasikan Phintraco Sekuritas hari ini, adalah PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA), PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR), PT Central Omega Resources Tbk (DKFT), PT Archi Indonesia Tbk (ARCI), dan PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA).