Presiden Jokowi menjajal lintasan Sirkuit Mandalika dengan motornya. (Antara)JAKARTA – Sejarah hari ini, empat tahun yang lalu, 12 November 2021, Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmikan Sirkuit Mandalika. Jokowi mengungkap bahwa Mandalika siap digunakan untuk hajatan balapan kelas dunia dari World Superbike hingga MotoGP.Sebelumnya, Indonesia pernah punya sirkuit balapan kelas dunia, Sirkuit Sentul. Indonesia bisa menyelenggarakan MotoGP. Masalah muncul. Era Reformasi mengubah segalanya. Penyelenggaraan hajatan belapan kelas dunia macam MotoGP belum dianggap penting.Indonesia pernah punya ambisi menyelenggarakan balapan kelas dunia di era Orba. Keinginan itu didukung penuh oleh Presiden Soeharto. Pemimpin Orba itu memudahkan jalan hadirnya Sirkuit Sentul. Suatu sirkuit dengan panjang 3,9 Kilometer.Sirkuit itu diresmikan langsung oleh Soeharto pada 22 Agustus 1993. Kehadiran Sirkuit Sentul membuat Indonesia bermimpi menggelar hajatan besar. Mimpi besarnya adalah menggelar balapan jet darat, Formula One (F1).Mimpi itu memang tak sampai. Namun, hajatan balapan motor dunia, MotoGP tetap bisa diselenggarakan. Balapan itu berlangsung pada 1996-1997. Segenap rakyat Indonesia pun menikmatinya. Belakangan hajatan balapan kelas dunia tak lagi hadir di Indonesia.Kondisi itu karena Soeharto dan Orba lengser. Presiden Indonesia berikutnya belum memandang pentingnya hadirkan kembali hajatan balapan kelas dunia. Semuanya berubah kala Jokowi jadi Presiden Indonesia.Jokowi mendukung pihak swasta yang ingin menyelenggarakan MotoGP di Sirkuit Sentul pada 2018. Jokowi pernah menyatakan dukungannya supaya mantan pembalap Indonesia, Tinton Soeprapto hadirkan MotoGP kembali. Namun, Jokowi sendiri berubah pikiran.Ia berpikir Indonesia mampu membangun sirkuit baru di kawasan Mandalika, Lombok, NTB. Narasi itu diseriusi Jokowi supaya iklim pariwisata Indonesia tak melulu berpusat ke Bali."Kita harapkan kontruksi paling lambat di Januari 2020. Sehingga 2020 fasilitas yang diinginkan MotoGP siap sehingga mereka yakin 2021 kita bisa melihat MotoGP diselenggarakan di Lombok. Nanti akan dibangun by pass, gede banget melebihi tol, karena lebarnya 50 meter.”“Nanti dilihat gambarnya sudah di tunjukkan ke saya. Tapi Itu bukan untuk MotoGP saja. Tapi memang akses yang paling bagus masuk ke Mandalika. Sehingga perkembangan Mandalika bisa menjadi Bali Baru," ungkap Jokowi sebagaimana dikutip laman kompas.com, 17 Mei 2019.Puncaknya, Indonesia akhirnya punya sirkuit balapan baru. Presiden Jokowi pun meresmikan Sirkuit Mandalika pada 12 November 2021. Jokowi mengungkap bahwa kehadiran Sirkuit Mandalika menjadi penanda hajatan balapan World Superbike dan MotoGP akan hadir di Indonesia.Presiden Jokowi didampingi beberapa menteri meresmikan Sirkuit Mandalika pada 12 November 2021. (Sekretariat Kabinet)Jokowi sampai ikut menjajal lintasan sirkuit yang memiliki panjang 4,3 Kilometer punya 17 tikungan dengan sepeda motor. Jokowi juga memperhatikan sendiri Sirkuit Mandalika yang memiliki tiga area utama: lintasan balap, garasi, dan tribun penonton.“Sirkuit Mandalika dengan panjang sirkuit 4,3 kilometer, dengan teknologi aspal terbaru, stone mastic asphalt (SMA), juga telah selesai dibangun dan siap untuk digunakan. Semuanya siap digunakan untuk mendukung penyelenggaraan event-event kelas dunia di Kawasan Mandalika ini seperti yang sebentar lagi akan diselenggarakan yaitu World Superbike 2021 dan dilanjutkan nantinya di bulan Maret 2022 dengan MotoGP.”“Alhamdulillah kita patut bersyukur bahwa pembangunan jalan bypass Bandara Internasional Lombok sampai ke Mandalika dengan panjang 17,3 kilometer telah selesai dibangun. Jalan itu siap untuk digunakan sehingga jarak tempuh antara bandara dengan Mandalika hanya 15 menit saja,” ujar Jokowi sebagaimana dikutip laman Sekretariat Kabinet, 12 November 2021.