Indra Sjafri dan Kadek Arel jelang Timnas U-22 Indonesia uji coba lawan Mali pada 14 November 2025. Foto: Azrumi El Ghazali/kumparanTimnas U-22 Indonesia bakal menghadapi Mali dalam laga uji coba pertama di Stadion Pakansari pada Sabtu (15/11). Pertandingan ini dan yang kedua pada 18 November nanti adalah persiapan Timnas U-22 untuk SEA Games.Kadek Arel benar-benar ekstra waspada terhadap Mali, yang diperkuat sejumlah pemain klub Eropa. Kadek menyoroti kecepatan dan counter attack tim asal Afrika tersebut."Kami sudah analisis pertandingan Mali. Memang kami lihat pemain-pemainnya sangat berkualitas juga. Dan kami lihat sangat cepat. Tentu itu menjadi tantangan bagi kami," terang Kadek kepada awak media, Jumat (14/11). "Kami harus tetap siap. Di mana pada saat Mali melakukan counter-attack kami harus selalu siap. Mungkin kami latihan terakhir hari ini akan latihan untuk persiapan melawan Mali. Dan semoga bisa menunjukkan yang terbaik," tambahnya.Sejumlah pemain Timnas Indonesia U-22 bersiap melakukan pemanasan saat sesi latihan di Stadion Madya, Kompleks GBK, Senayan, Jakarta, Selasa (11/11/2025). Foto: Iqbal Firdaus/kumparanKadek Arel menegaskan, Timnas U-22 sudah berlatih keras. Mereka tak main-main untuk SEA Games karena targetnya emas. Laga melawan Mali benar-benar akan mereka manfaatkan."Ya, kurang lebih kami sudah berlatih kurang lebih selama seminggu. Dan kami sudah berkumpul kurang lebih dengan 30 pemain dengan kualitas yang sangat sama. Jadi kita sangat terpacu untuk bisa masuk ke skuad final SEA Games yang dibawa asuhan dari Coach Indra Sjafri," terangnya. "Dan semua pemain dalam kondisi siap untuk pertandingan melawan Mali. Dan semoga kami bisa menunjukkannya terbaik dan bisa menunjukkan bahwa kita adalah tim yang kuat. Dan semoga bisa memenangkan laga," tambahnya.