Persoalan Pungli di Bundaran HI yang Bikin Resah

Wait 5 sec.

Ilustrasi Bundaran HI. Foto: Ninda Photos/ShutterstockPungutan liar (pungli) di kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI), Menteng, Jakarta Pusat, bikin resah. Salah satunya saat juru parkir liar menggetok uang parkir Rp 10 ribu ke pengendara motor.Juru parkir itu berinisial AS (36), warga asal Medan yang tinggal di Tanjung Priok, Jakarta Utara. Dia kemudian diserahkan ke Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya 1, Kembangan, Jakarta Barat, untuk dibina.Aksi pelaku menjadi sorotan publik setelah video keluhan seorang wanita tersebar di media sosial Instagram, pada Kamis (24/7). Dalam video itu, pengendara mengaku dimintai uang parkir saat baru saja tiba.Merespons hal itu, Satpol PP Jakarta Pusat menggelar operasi pada Jumat (25/7) dini hari pukul 01.00 WIB.Polisi Juga BertindakJukir Liar di Bundaran HI yang Diamankan Polsek Menteng. Foto: Dok. Polres JakpusSelain AS, telah menangkap MAM, seseorang yang mengaku juru parkir dan memintai uang seorang pengunjung kawasan Bundaran HI, pada Jumat (25/7) malam. MAM ditangkap di Tanah Abang.Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, mengatakan ini adalah bentuk ketegasan polisi dalam memberantas premanisme di Jakarta Pusat.“Kami tidak akan memberikan ruang bagi pelaku pungli dan premanisme di Jakarta Pusat. Setiap laporan dari masyarakat akan kami tindak lanjuti dengan cepat dan profesional,” ujar Kombes Susatyo, Sabtu (26/7).Penangkapan MAM dimulai usai video yang diunggah pengunjung itu viral di media sosial. Ia dimintai uang saat nongkrong di kawasan Bundaran HI.Sementara itu Kapolsek Metro Menteng, Kompol Rezha Rahandi, menambahkan pelaku mengakui bahwa dirinya adalah orang yang terekam dalam video viral tersebut.Respons PramonoGubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyampaikan sambutan pada acara kumparanMOM Festival Hari Anak 2025 di Ex Taman Anggrek, Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (26/7/2025). Foto: Syawal Febrian Darisman/kumparanGubernur Jakarta Pramono Anung menegaskan Pemprov akan menertibkan praktik juru parkir (jukir) liar di Ibu Kota.“Jadi juru parkir liar yang di Bundaran HI sudah ditangkap. Dan dalam rapat sidang paripurna kemarin Kepala Dinas Satpol PP secara lengkap melaporkan itu,” kata Pramono saat ditemui di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Sabtu (26/7).Pramono mengatakan, dirinya telah menginstruksikan seluruh wali kota dan bupati, termasuk wilayah Kepulauan Seribu, untuk memastikan ketertiban publik.Ilustrasi pungutan liar. Foto: ShutterstockSelain jukir liar, Pramono juga menyoroti pedagang UMKM yang melanggar aturan. Ia menekankan Jakarta harus tetap rapi dan tertib.“Tetapi yang jelas bahwa setelah ini saya akan lebih untuk mengerjakan seperti yang tadi, juru parkir, kemudian pedagang UMKM yang tidak tertib," kata Pramono."Maka kenapa kemarin pada waktu di Pasar Santa dengan asosiasi pedagang pasar dan sebagainya, saya sudah mulai memberikan warning bahwa Jakarta harus tetap rapi, tertib,” pungkasnya.