Tips agar Gigi Susu Anak Tumbuh dengan Baik

Wait 5 sec.

Ilustrasi menggosok gigi bersama anak. Foto: Dragon Images/ShutterstockMengajarkan anak untuk rajin sikat gigi memang bisa jadi tantangan tersendiri. Tapi, hal itu tetap harus dibiasakan, sebab gigi susu yang terawat bisa menunjang kesehatan anak. Ya Moms, dengan gigi susu yang sehat, si kecil bisa lebih optimal menyerap nutrisi dari makanan yang ia konsumsi.Bagaimana caranya agar anak semangat sikat gigi?Dokter Gigi, drg. Nurvita Sari membagikan beberapa tipsnya di sini.Tips agar Anak Semakin Semangat Sikat Gigi1. Pilih Sikat Gigi dengan Karakter LucuIlustrasi anak sikat gigi Foto: Shutter StockSalah satu cara membuat anak antusias menyikat gigi adalah dengan memilih sikat gigi dengan karakter lucu favorit mereka.“Nanti setiap dua bulan diganti lagi, karakternya berbeda-beda. Jadi anak-anak tuh excited kalau siap mau sikat gigi,” kata drg. Nurvita dalam acara kumparanMOM Festival Hari Anak 2025, di GBK, Jakarta Pusat, Minggu (27/7).Sikat gigi khusus anak juga umumnya memiliki kepala yang kecil, sehingga membuat anak lebih nyaman dan tidak mudah merasa mual saat menggunakannya.2. Gunakan Pasta Gigi dengan Rasa yang Disukai AnakSikat dan pasta gigi untuk anak. Foto: ShutterstockSelain sikat gigi, rasa pasta gigi juga penting. Misalnya, memberikan pilihan pasta gigi dengan rasa buah yang disukai, agar anak merasa nyaman dan tidak terganggu oleh rasa yang terlalu pedas.Pentingnya Menjaga Gigi Susu AnakBanyak yang mengira gigi susu hanya sementara dan tidak perlu dirawat dengan serius. Padahal, gigi susu sangat penting untuk menjaga ruang agar gigi permanen tumbuh dengan baik dan rapi.Selain itu, bila gigi susu rusak dan dicabut terlalu dini, ruang yang seharusnya dijaga bisa menyempit. Akibatnya, saat gigi permanen tumbuh, posisinya bisa miring, tidak sejajar, atau bahkan bertumpuk.Ilustrasi kesehatan gigi anak. Foto: Shutter Stock“Kalau gigi susu sudah rusak atau dicabut sebelum waktunya, biasanya gigi permanen akan tumbuh miring dan bertumpuk,” ujar drg. Nurvita.drg. Nurvita juga menekankan untuk tidak langsung dicabut hanya karena rusak. Ada tahapan umur dan waktu tertentu yang harus diperhatikan.“Jadi gigi itu ada umur-umurnya dicabut. Jadi gak langsung kayak rusak dicabut. Jadi ada waktunya, karena gigi susu itu sebagai penjaga, tempat, supaya gigi tetapnya nanti keluar,” pungkasnya.