BRI Salurkan BSU Rp 2,25 T ke 3,7 Juta Rekening Pekerja

Wait 5 sec.

Ilustrasi menyimpan uang di BRI. Foto: Dok. BRIPT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI mencatat telah menyalurkan Bantuan Subsidi Upah (BSU) senilai Rp 2,25 triliun, kepada 3,7 juta rekening pekerja di seluruh Indonesia. Penyaluran bantuan ini dilakukan dalam empat tahap sepanjang tahun 2025."BRI berhasil menyalurkan bantuan subsidi upah atau BSU tahun 2025 senilai Rp 2,25 triliun kepada 3,7 juta rekening penerima yang dilakukan dalam 4 tahap. Ini merupakan peran aktif BRI dalam turut serta menjaga daya beli masyarakat yang menjadi fokus pemerintah," kata Wakil Direktur Utama BRI Agus Noorsanto dalam konferensi pers virtual, Kamis (31/7).BSU merupakan salah satu stimulus pemerintah untuk menjaga daya beli pekerja berpenghasilan rendah di tengah tekanan ekonomi. Dalam skema program ini, setiap pekerja menerima bantuan sebesar Rp 300 ribu per bulan selama dua bulan, yaitu Juni dan Juli 2025. Total dana yang diterima oleh masing-masing pekerja adalah Rp 600 ribu, yang diberikan sekaligus.Tak hanya BSU, BRI juga terlibat dalam sejumlah program prioritas pemerintah lainnya. Salah satunya adalah program Makan Bergizi Gratis (MBG). BRI berperan dengan menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada pelaku UMKM yang menjadi supplier bahan pangan MBG di berbagai daerah.Secara keseluruhan, penyaluran KUR oleh BRI dari Januari hingga Juni 2025 tercatat mencapai Rp 83,88 triliun kepada 1,8 juta debitur. Angka ini menunjukkan peran signifikan BRI dalam pembiayaan sektor UMKM nasional.Dalam sektor perumahan, BRI juga mendukung program 3 juta rumah melalui penyaluran FLPP (Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan). Hingga semester I-2025, BRI telah menyalurkan pembiayaan kepada 97.878 masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dengan nilai mencapai Rp 13,35 triliun, tumbuh 19,51 persen (yoy) dibanding periode yang sama tahun lalu.Agus menambahkan, BRI juga berkomitmen mendukung program terbaru pemerintah yaitu Kopdes Merah Putih, yang resmi diluncurkan pada 21 Juli 2025.“Terbaru program Kopdes Merah Putih, BRI berkomitmen mendukung program tersebut yang baru diluncurkan 21 Juli 2025,” kata dia.Dari sisi kinerja, BRI mencatat laba bersih sebesar Rp 26,5 triliun pada semester I-2025. Meski tergolong besar, angka ini mengalami penurunan 11,25 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yaitu Rp 29,89 triliun.Pendapatan bunga tumbuh 2,6 persen year on year (yoy) menjadi Rp 102,37 triliun, namun beban bunga juga meningkat 2,07 persen menjadi Rp 29,10 triliun. Alhasil, pendapatan bunga bersih hanya tumbuh tipis 2,8 persen ke Rp 73,27 triliun.Net Interest Margin (NIM) BRI pun mengalami penurunan, dari sebelumnya 6,81 persen menjadi 6,58 persen. Hal ini mencerminkan adanya tekanan terhadap efisiensi margin bank.Di tengah berbagai tantangan, BRI tetap menunjukkan peran aktif dalam pembiayaan nasional. Penyaluran kredit sepanjang semester I-2025 tercatat sebesar Rp 1.416,62 triliun, tumbuh 5,97 persen (yoy).Porsi terbesar masih didominasi kredit UMKM yang mencapai Rp 1.137,84 triliun, setara 80,32 persen dari total portofolio pembiayaan BRI.Dari sisi kualitas aset, BRI berhasil mencatat perbaikan. Rasio kredit bermasalah (NPL) gross turun menjadi 3,23 persen, sementara NPL net juga turun menjadi 0,99 persen per akhir Juni 2025.