Amerika Serikat, Inggris hingga Swedia Kecam Ancaman Intelijen Iran

Wait 5 sec.

Ilustrasi. (Unsplash/Kevin Ku)JAKARTA - Amerika Serikat, Inggris serta 12 sekutu lainnya pada Hari Kamis mengecam apa yang mereka sebut sebagai lonjakan rencana pembunuhan, penculikan dan pelecehan oleh badan intelijen Iran yang menargetkan individu di Eropa dan Amerika Utara."Kami bersatu dalam menentang upaya badan intelijen Iran untuk membunuh, menculik, dan melecehkan orang-orang di Eropa dan Amerika Utara yang jelas-jelas melanggar kedaulatan kami," kata negara-negara tersebut dalam pernyataan bersama, melansir Reuters 1 Agustus.Dalam pernyataan bersama, Pemerintah Albania, Austria, Belgia, Kanada, Ceko, Denmark, Finlandia, Prancis, Jerman, Belanda, Spanyol, Swedia, Inggris dan AS mendesak otoritas Iran untuk segera menghentikan kegiatan ilegal tersebut.Mereka mengatakan tindakan semacam itu semakin banyak dilakukan dengan bekerja sama dengan jaringan kriminal internasional.Kedutaan Besar Iran di London tidak segera menanggapi permintaan komentar. Sebelumnya pada Bulan Juli, mereka menolak laporan oleh anggota parlemen Inggris yang mengatakan Teheran menimbulkan ancaman yang signifikan dan luas terhadap Inggris sebagai sesuatu yang tidak berdasar, memfitnah, dan berbahaya.Sejak awal 2022, Inggris menyatakan telah menggagalkan lebih dari 20 rencana penculikan atau pembunuhan yang terkait dengan Iran di Inggris, termasuk warga negara Inggris dan pihak lain yang dianggap Teheran sebagai ancaman.Pada Bulan Oktober, Reuters melaporkan Iran berada di balik gelombang percobaan pembunuhan dan penculikan di seluruh Eropa dan Amerika Serikat.Sedangkan pada Bulan Maret, Pemerintah Inggris mengumumkan akan mewajibkan Negara Iran untuk mendaftarkan semua aktivitas pengaruh politik, dengan alasan perilaku yang semakin agresif oleh dinas intelijen Teheran.