Islam Times - Kementerian Perindustrian memperkuat industri refraktori nasional sebagai tulang punggung hilirisasi smelter, meski menghadapi tantangan serius dengan utilisasi hanya 33,78% dan pangsa pasar domestik 12,54%. Data BPS mencatat 88% kebutuhan refraktori Indonesia masih diimpor dari China dengan nilai US$588,9 juta dalam lima tahun terakhir, Jumat (1/8).