Ilustrasi telinga manusia (Unsplash)YOGYAKARTA – Cara kerja indera pendengaran manusia memang cukup kompleks. Secara sederhana, indera pendengaran dimulai dari munculnya gelombang suara yang masuk dan diproses oleh telinga hingga diartikan oleh otak. Namun sistem telinga tidak sesederhana itu. Artikel ini akan menjelaskan bagaimana indera pendengaran bisa bekerja untuk menambah pengetahuan tentang kesehatan pendengaran.Cara Kerja Indera PendengaranTelinga manusia bekerja sesuai urutan. Otak akan memproses gelombang suara yang masuk ke dalam telinga. Berikut ini cara telinga bekerja hingga bisa mendengar.Dimulai dari gelombang suaraProses mendengar dimulai dari adanya gelombang suara yang dibawa oleh udara. Gelombang akan dikumpulkan oleh daun telinga (pinna). Daun telinga akan mendeteksi suara lirih sesuai dengan kemampuan pendengaran manusia. Perlu diketahui bahwa pinna termasuk telinga luar yang mencakup liang telinga dan gendang telinga.Gelombang kemudian bergerak ke membran oval fleksibel yang letaknya ada di ujung liang telinga. Membran ini disebut dengan gendang telinga atau membran timpani.Getaran gendang telingaMembran timpani atau gendang telinga sangat sensitif. Organ ini mampu mereplikasi pola getaran suara yang bahkan sangat kompleks. Saat gendang telinga bergetar karena gelombang suara, tulang-tulang pendengaran akan bereaksi.Perlu diketahui bahwa tulang pendengaran ukurannya sangat kecil. Manusia memiliki tiga tulang pendengaran yakni maleus (martil), inkus (landasan), dan stapes (sanggurdi). Fungsi tulang ini adalah sebagai penguat getaran suara. Getaran suara disalurkan oleh ketiga rantai tulang kecil tersebut ke telinga bagian dalam yakni ke koklea.Gelombang suara ke kokleaKoklea adalah organ berbentuk siput yang ada di dalam telinga yang diambil dari bahasa Yunani yang artinya siput. Penamaan tersebut diberikan karena koklea bentuknya melingkar seperti cangkang siput.Koklea berisi cairan yang mampu bereaksi karena ada getaran suara. Cairan ini juga akan bergerak meneruskan gelombang suara. Saat bergerak, sebanyak 25.000 saraf akan mulai bergerak.Saraf di telinga dalam itulah yang akan mengubah getaran jadi menjadi impuls listrik hingga berjalan di saraf kranial kedelapan (saraf pendengaran) ke otak.Getaran suara sampai ke otakImpuls listrik hasil dari gelombang suara akan diteruskan hingga di pusat pendengaran yang ada di otak. Dari sinilah impuls kemudian diubah menjadi suara yang dikenali. Otak juga bertanggung jawab untuk menafsirkan sinyal suara yang berhasil ditangkap. Dari penangkapan sinyal suara hingga penafsiran bisa terjadi dalam hitungan detik. Dari proses inilah manusia mampu mendengar.Proses mendengar manusia terjadi secara alami dan secara bertahap sejak kecil. Gangguan pendengaran bisa saja terjadi secara alami dan bisa diketahui sejak dini dengan Brain Evoked Response Auditory (BERA). Agar gangguan bisa diantisipasi, masyarakat perlu mengenal apa itu tes BERA.Itulah informasi terkait cara kerja indera pendengaran manusia. Kunjungi VOI.id untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.